Page 30 - LAPORAN PEMANTAUAN DAN EVALUASI DAK FISIK DAN DANA DESA PSUDO SMT II
P. 30
membiayai penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan,
pembinaan kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat.
Penyaluran Dana Desa dilakukan dengan cara pemindahbukuan dari RKUN ke
RKUD untuk selanjutnya dilakukan pemindahbukuan dari RKUD ke RKD. KPA
Penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa melaksanakan penyaluran Dana Desa
berdasarkan dokumen persyaratan penyaluran Dana Desa sesuai dengan
Peraturan Menteri Keuangan mengenai pengelolaan transfer ke daerah dan dana
desa dan Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan mengenai Petunjuk Teknis
Penyaluran Dana Alokasi Khusus Fisik dan Dana Desa pada Direktorat Jenderal
Perbendaharaan.
Penyaluran Dana Desa pada tahun anggaran 2018 dilaksanakan dalam 3 (tiga)
tahap dengan ketentuan sebagai berikut:
1) Tahap I
Penyaluran Dana Desa tahap I adalah sebesar 20% (dua puluh persen) yang
dilaksanakan paling cepat bulan Januari 2018 dan paling lambat minggu ketiga
bulan Oktober 2018. Dokumen persyaratan yang diperlukan untuk penyaluran
Dana Desa tahap I yaitu:
a. Surat pemberitahuan (berupa hasil rekapitulasi penerimaan Perda APBD TA
2018 yang disampaikan oleh DJPK kepada KPPN) bahwa Pemda yang
bersangkutan telah menyampaikan Perda mengenai APBD tahun 2018.
b. Peraturan bupati/walikota mengenai tata cara pembagian dan penetapan
rincian Dana Desa setiap Desa. (peraturan bupati/walikota ini disampaikan oleh
Kepala Daerah dalam bentuk softcopy dengan mengunggah ke aplikasi
OMSPAN).
Dokumen-dokumen persyaratan tahap I tersebut harus disampaikan kepada
Kepala KPPN selaku KPA Penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa paling lambat
tanggal 7 (tujuh) hari kerja sebelum batas waktu penyaluran.
2) Tahap II
Penyaluran Dana Desa pada tahap II adalah sebesar 40% (empat puluh persen)
yang dilaksanakan paling cepat bulan Maret 2018 dan paling lambat minggu
keempat bulan Oktober 2018. Dokumen persyaratan yang diperlukan untuk
penyaluran Dana Desa tahap II yaitu :
14