Page 14 - E - MODUL
P. 14
3. Pemakai Informasi Akuntansi
Akuntansi sangat dibutuhkan berbagai pihak. Mulai dari
karyawan perusahaan hingga pemilik usaha, investor, dan
pemerintah. Karena informasi akuntansi menampilkan kondisi
keuangan perusahaan. Sehingga menjadi dasar pengambilan
keputusan. Siapa sajakah pihak-pihak yang membutuhkan
informasi akuntansi? Dikutip dari buku Pengantar Akuntansi
(2016) karya Syaiful Bahri, pihak-pihak yang membutuhkan
informasi akuntansi dibagi menjadi dua, yakni: Pihak internal
perusahaan Pihak eksternal perusahaan. Berikut penjelasannya:
Pihak internal perusahaan Menurut Eka Satria Wibawa dan Sri
Wahyuning dalam buku Belajar Mula Dasar Akuntansi (2020),
pihak internal yang membutuhkan informasi akuntansi adalah
manajemen (pimpinan perusahaan). Baca juga: Definisi
Akuntansi dari Sudut Pandang Pemakai Jasa dan Proses
Kegiatan Oleh mereka, informasi akuntansi digunakan sebagai
dasar pembuatan rencana atau kebijakan di masa mendatang.
Informasi itu juga dipakai untuk mengawasi kegiatan, serta
mengetahui tingkat keberhasilan perusahaan atau organisasi.
Selain manajemen, karyawan juga membutuhkan informasi
akuntansi. Dilansir dari buku Pengantar Akuntansi Berdasarkan
SAK ETAP dan IFRS (2020) oleh Syaiful Bahri, karyawan
memerlukan informasi akuntansi untuk beberapa tujuan, yakni:
Mengetahui stabilitas dan profitabilitas entitas Menilai
kemampuan entitas yang berhubungan dengan kesejahteraan
karyawan. Jadi, ada dua pihak internal perusahaan yang
membutuhkan informasi akuntansi, yaitu manajemen serta
karyawan. Pihak eksternal perusahaan Pihak yang
membutuhkan informasi akuntansi juga datang dari lingkungan
eksternal atau luar perusahaan.