Page 20 - Modul PPKn Kelas 10 KD 3.2
P. 20
Modul PPKn Kelas X KD 3.2
3) Orang Cina dan Arab yang lahir di indonesia atau sedikitnya bertempat
tinggal enam bulan di wilayah RI dan dalam waktu dua tahun sesudah
tanggal 27
Desember 1949 menyatakan memilih menjadi warga negara Indonesia.
4) Orang Belanda yang dilahirkan di wilayah RI atau sedikitnya bertempat
tinggal enam bulan di wilayah RI dan dalam waktu dua tahun sesudah tanggal 27
Desember
1949 menyatakan memilih menjadi warga negara Indonesia.
5) Orang asing (kawula negara Belanda) bukan orang Belanda yang lahir di Indonesia
dan bertempat tinggal di RI, dan yang dalam waktu dua tahun sesudah tanggal 27
Desember 1949 tidak menolak kewarganegaraan Indonesia.
Dalam UU RI Nomor 62 tahun 1958 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia
dikatakan bahwa yang menjadi warga negara Indonesia adalah:
1) Mereka yang telah menjadi warga negara berdasarkan Undang-
Undang/Peraturan perjanjian yang berlaku surut.
2) Mereka yang memenuhi syarat-syarat tertentu yang ditetapkan dalam
Undang- Undang RI Nomor 62 tahun 1958, yaitu:
a. Pada waktu lahirnya mempunyai hubungan kekeluargaan dengan seorang
warga negara Indonesia (misalnya, ayahnya seorang WNI)
b. Lahir dalam waktu 300 hari setelah ayahnya meninggal dunia dan
ayahnya tersebut ketika meninggal merupakan warga negara Indonesia.
c. Lahir dalam wilayah RI selama orang tuanya tidak diketahui
d. Memperoleh kewarganegaraan RI menurut UU RI Nomot 62 tahun 1958.
Seiring dengan perkembangan dan pertumbahan negara Indonesia yang terus
menuju ke kesempurnaan dalam segala hal termasuk dalam aturan kewarganegaraan,
aturan dalam setiap undang-undang yang disebutkan di atas, pada tahun 2006 telah
disempurnakan dengan lahirnya Undang-Undang RI Nomor 12 tahun 2006 tentang
Kewarganegaraan Republik Indonesia. Menurut pasal 4 Undang-Undang RI Nomor 12
tahun 2006, yang dimaksud warga negara Indonesia adalah:
1) Setiap orang yang berdasarkan peraturan perundang-undangan dan/atau
berdasarkan perjanjian Pemerintah Republik Indonesia dengan negara lain
sebelum Undang-Undang ini berlaku sudah menjadi Warga Negara Indonesia;
2) Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah dan ibu Warga Negara
Indonesia;
3) Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah Warga Negara
Indonesia dan ibu warga negara asing;
4) Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah warga negara asing
dan ibu Warga Negara Indonesia;
5) Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ibu Warga Negara
Indonesia, tetapi ayahnya tidak mempunyai kewarganegaraan atau hukum negara
asal ayahnya tidak memberikan kewarganegaraan kepada anak tersebut;
6) Anak yang lahir dalam tenggang waktu 300 (tiga ratus) hari setelah ayahnya
meninggal dunia dari perkawinan yang sah dan ayahnya Warga Negara Indonesia;
7) Anak yang lahir di luar perkawinan yang sah dari seorang ibu Warga Negara
Indonesia;
8) Anak yang lahir di luar perkawinan yang sah dari seorang ibu warga negara asing
yang diakui oleh seorang ayah Warga Negara Indonesia sebagai anaknya dan
pengakuan itu dilakukan sebelum anak tersebut berusia 18 (delapan belas) tahun
atau belum kawin;
9) Anak yang lahir di wilayah negara Republik Indonesia yang pada waktu lahir tidak
jelas status kewarganegaraan ayah dan ibunya;
10) Anak yang baru lahir yang ditemukan di wilayah negara Republik Indonesia
selama ayah dan ibunya tidak diketahui;
SMAN 7 KOTA BEKASI 20