Page 137 - BUKU BERKARYA DI TENGAH PANDEMI
P. 137

BERKARYA DI TENGAH PANDEMI
                                  SATU TAHUN KINERJA M. AZIS SYAMSUDDIN
                                  WAKIL KETUA DPR RI BIDANG KORPOLKAM


                  yang sesuai dengan nilai-nilai demokrasi dan kepentingan
                  rakyat maka itu dibutuhkan,” kata Hanif.

                  “Namun jika DPR RI menggantinya hanya lebih mementingkan
                  kepentingan dirinya dan partainya untuk memudahkan
                  mereka tanpa mempertimbangkan nilai-nilai demokrasi dan
                  kepentingan rakyat, tentu tidak perlu regulasi pemilu diubah,”
                  tegasnya.


                  Kodifikasi UU Politik
                  Terkait perlunya kodifikasi Undang-undang (UU) politik,
                  menurut Azis, hal itu sangat terbuka dilakukan. “Bisa
                  saja. Enggak ada masalah. Supaya sinergi semuanya. Cuma
                  tinggal dibahas dengan parpol, diteruskan ke fraksi-fraksi ke
                  Komisi II,” kata Azis.
                  Sekretaris Fraksi Partai Nasdem DPR RI, Saan Mustofa,
                  mengatakan, Fraksi Nasdem tengah melakukan kajian
                  kodifikasi UU Pemilu, Parpol, dan Pemilihan Kepala Daerah
                  (Pilkada). “Nanti apa penamaanya UU politik atau apa nanti
                  ketika saat pembahasan revisi UU pemilu itu yang akan kita
                  bicarakan,” kata Saan.

                  Wakil Ketua Komisi II tersebut menjelaskan penyatuan UU
                  itu dikarenakan banyaknya kesamaan. “Jadi kita ingin supaya
                  publik mudah memahami tidak terlalu rumit menjadi lebih
                  sederhana, dan juga tidak terjadi tumpang tindih satu sama
                  yang lain,” ucap Saan Mustofa.








                                             128
   132   133   134   135   136   137   138   139   140   141   142