Page 143 - HOPE HARMONY & HUMANITY
P. 143
Dr. Fadli Zon, M.Sc
KETAHANAN EKONOMI NASIONAL
DI MASA PANDEMI COVID-19
ILAI–nilai Pancasila sebagai paradigma pembanguan
ekonomi dalam menghadapi wabah COVID-19 perlu
Nmembutuhkan kebersamaan persatuan dan kesatuan
bangsa sehingga tidak terpecah belah dalam menghadapi
upaya penanganan COVID-19. Oleh karena itu, masih relevan
dengan konteks berkaitan pandemi melalui gotong-royong
yang telah dibangun dan yang telah digelorakan para pendiri
negara dan yang saat ini sangat diperlukan ditengah–tengah
masyarakat.
Pancasila sebagai paradigma pembangunan ekonomi
dalam masa pandemi COVID-19 berpijak pada ‘nilai–nilai
moral’ Pancasila dimana secara khu sus sistim ekonomi harus
mendasarkan pada moralitas sesuai dengan sila pertama yang
mengajarkan nilai keimanan dan keiklasan dalam menghadapi
wabah COVID-19, dan tetap memulihkan dan membangun
ekonomi pada saat pandemi untuk kesejahteraan rakyat
berdasarkan kekeluargaan.
Berdasarkan sila kedua Pancasila, ‘’kemanusiaan yang
adil dan beradab” (humanity), pembangunan dikembangkan
atas dasar penghargaan terhadap nilai sosial budaya yang
beragam di seluruh Indonesia. Guna menuju tercapainya rasa
persatuan (nationalism) sebagai bangsa, empati kemanusiaan
harus melahirkan persatuan dan semangat gotong royong
untuk menyelesaikan berbagai tantangan.
Kebersamaan ini akan mempercepat penanganan
pandemi COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional dengan
saling membantu, berbagi, dan berkolaborasi tanpa melihat
ras, suku dan agama. Hal ini merupakan peran yang tidak
terpisahkan dari sila ketiga Pancasila, yaitu nasionalisme.
127