Page 105 - Tadabbur 10 Qiraat Sural Al Mulk
        P. 105
     merendahkan  diri  serendah-rendahnya  di  hadapan  Allah  yang  telah
          menciptakan makhluk lainnya dapat hidup di udara
              Lafaz  ىري sudah dibahas di muka dan makna dari lafaz  طلا ريـ    adalah
          terbang, yaitu akar kata untuk kata kerja  اريط       ريطي       راط (terbang). Lafaz ini
          mengingatkan  kita  akan  pentingnya  memperhatikan  yang  terbang  di
          udara  dari  berbagai  jenis  makhluk  ciptaan  Allah.  Namun  makhluk
          terbang  yang  paling  dekat  kepada  ingatan  manusia  adalah  burung.
          Karena itu terjemahan di atas menyebut burung.
              ﮞ ﮝ ﮜ mengembangkan dan mengatupkan sayapnya.
              Lafaz  ص ف ت     adalah kata sifat yang tidak berhubungan dengan waktu
                                قي
          sedangkan  lafaz   نضب   adalah  kata  kerja  yang  berhubungan  dengan
          waktu tertentu. Ini memberi makna bahwa terbentangnya sayap bukan
          perbuatan  yang memerlukan  tenaga  melainkan bawaan  burung  saat
          menikmati kehidupan di udara, sedangkan mengatupkan sayap adalah
          kata kerja yang berhubungan dengan waktu tertentu, yaitu pada saat
          naik atau perubahan posisi.
              Lafaz   ريطلا dalam ayat ini bukan hanya bermakna terbang untuk
          burung akan tetapi juga secara umum meliputi semua kata ‘terbang’
          termasuk  terbangnya  pesawat  yang  ada  hubungan  dengan  tangan
          manusia. Bagi masyarakat yang sudah mengenal bahasa Arab lafaz  ةرئاطلا
          biasa  diartikan  pesawat  terbang  yaitu  kata  sifat  dari  lafaz   ريطلا  yang
          berarti terbang.
              Kondisi  burung  dengan  sayapnya  yang  terbentang  saat  tenang
          dapat  diambil  pelajaran  oleh  manusia  yang  sangat  bermakna.  Yaitu
                                          100





