Page 12 - Praktikum Gelombang Cahaya
P. 12

Cahaya  dari  sumber  I  dan  II  menghasilkan  interferensi  dengan  pola  teratur
                      pada  layar  C.  Pola  interferensi  terdiri  atas  pita-pita  terang  dan  gelap  yang  silih
                      berganti  akan  membentuk  garis  terang  jika  selisih  lintasan  merupakan  kelipatan
                                            1
                      bilangan genap dikali     atau kelipatan bilangan bulat dikali λ atau nλ. Sebaliknya
                                            2
                                                                                               1
                      akan  terjadi  garis  gelap  jika  selisih  lintasan  merupakan  bilangan  ganjil      atau
                                                                                               2
                      misalkan jarak antara dua celah (d) dengan jarak ke layar (L), di titik O pada layar
                      akan terjadi garis terang yang disebut garis terang pusat, karena jarak S1O dan S2O
                      adalah  sama  sehingga  gelombang  cahaya  sampai  di  O  akan  terinterferensi
                      maksimum atau terang maksimum. (i titik P yang berjarak p dari terang pusat akan
                      terjadi interferensi maksimum atau minimum tergantung pada selisih lintasan S 2P –
                      S1P.

























                                                               9
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17