Page 43 - MAJALAH 179
P. 43
WAJ AH B AR U
DPR RI
KITA FOKUS
MENSOSIALISASIKAN
EMPAT PILAR
KEBANGSAAN KEPADA
LEMBAGA NEGARA.
PENGUATAN EMPAT
PILAR INI JUGA BAGIAN
UPAYA DERADIKALISASI,
KARENA SEBAGAIMANA
KITA TAHU, SUDAH
BANYAK LEMBAGA-
LEMBAGA NEGARA
YANG TERPAPAR
RADIKALISME
Anggota DPR RI Jazilul Fawaid. Foto: Jaka/JK
dengan pengesahan UU Pesantren kader-kader yang cinta agama lembaga negara. Penguatan
bulan September lalu. Kami dan bangsa, namun tetap dengan empat pilar ini juga bagian
berharap agar aturan pelaksanaan kemandirian dan kekhasan upaya deradikalisasi, karena
UU Pesantren bisa segera dibuat,” masing-masing,” jelas Cucun. sebagaimana kita tahu, sudah
ujar Cucun. banyak lembaga-lembaga negara
Politikus asal Jawa Barat EMPAT PILAR KEBANGSAAN HARUS yang terpapar radikalisme,” terang
ini mengungkapkan, Fraksi SESUAI DENGAN KULTUR LOKAL Jazilul beberapa waktu lalu.
PKB menjadi inisiator RUU Tak hanya tentang pesantren, Dia mengatakan, akan
Pesantren karena berharap agar Fraksi PKB juga memfokuskan menyusun langkah-langkah
pesantren ditempatkan di tempat diri pada penanaman nilai Empat strategis untuk merealisasikan
seharusnya. Negara tidak boleh Pilar Kebangsaan; Pancasila, tugasnya tersebut. “Ini segera
lagi menyepelekan, apalagi Undang-Undang Dasar 1945 (UUD akan kita realisasikan. Karena
mendiskriminasikan keberadaan 1945), Negara Kesatuan Republik empat pilar kebangsaan kan
pondok pesantren. Menurutnya, Indonesia (NKRI), dan Bhineka akan tetap berlaku untuk semua
UU Pesantren menjamin Tunggal Ika. lembaga negara meski mungkin
kesetaraan perlakuan antara Anggota DPR RI dari Fraksi ke depan akan ada peruby
lulusan pesantren dengan sekolah PKB yang sekaligus menjabat nomenklatur kementerian,” papar
umum, adanya jaminan alokasi sebagai Wakil Ketua MPR RI Jazilul Jazilul.
anggaran dari APBN dan APBD, Fawaid, memfokuskan kinerjanya Selain itu, terkait amanat sidang
hingga jaminan atas kemandirian pada penanaman dan pemantapan MPR pada sebelumnya tentang
pesantren. nilai-nilai empat pilar kebangsaan amandemen dan GBHN, Jazil
“Adanya berbagai jaminan kepada lembaga negara dengan juga mengatakan akan segera
tersebut, kami berharap agar mensosialiasikan secara tepat melakukan konsultasi dengan
pondok pesantren kian mampu sesuai dengan kultur yang berlaku. lembaga atau kementerian terkait.
menegaskan perannya baik “Kita fokus mensosialisasikan “Ya itu juga nanti akan kita
dalam melahirkan santri sebagai empat pilar kebangsaan kepada konsultasi dulu,” imbuhnya. l eko
TH. 2019 EDISI 179 PARLEMENTARIA 43