Page 37 - MAJALAH 143
P. 37

berat, karena pada 2019 akan terjadi                                dapat bekerja cepat, tepat, dan akan
            Pemilu massal, dari pemilihan legislator,                           menghasilkan UU yang bisa dipakai
            pilkada, hingga pemilihan capres.                                   untuk Pemilu 2019 yang baik,” ujar
               Sekarang, setelah ditetapkan                                     Lukman Edy.
            susunan Pansus Pemilu, DPR RI                                          Dengan ketentuan tahapan
            akan melakukan serap aspirasi ke                                    Pemilu 2019 harus dimulai 22 bulan
            berbagai daerah dan masyarakat                                      sebelum Pemilu, maka RUU ini harus
            supaya nantinya RUU Pemilu mampu                                    diselesaikan tepat waktu untuk
            mengakomodir seluruh keinginan                                      menghindari pelaksanaan Pemilu
            masyarakat yang diantaranya kampus-                                 yang terhambat.  “Kita punya waktu
            kampus, KPUD, LSM hingga pemerhati                                  yang terbatas untuk membahas RUU
            Pemilu dan lapisan masyarakat lain.                                 Pemilu setebal ini, tersandera dengan
               Selanjutnya akan dilakukan        Menyangkut UU Pemilu,          ketentuan tahapan Pemilu 2019 yang
            penyerahan draft RUU Pemilu versi    kita berdiskusi menyatukan     dimulai 22 bulan sebelum Pemilu.
            pemerintah kepada fraksi-fraksi      tekad bersama agar             Sebagai tombak penyelenggaraan
            untuk disusun daftar inventaris      pembahasan RUU Pemilu          Pemilu 2019, dengan draf 400 halaman
            masalah (DIM). Setelah itu, DIM yang                                dan waktu terbatas,” terang Lukman.
            dirumuskan fraksi-fraksi akan direkap   tidak berlarut-larut,          Politisi PKB ini juga menjelaskan
            menjadi DIM Pansus untuk di bawa ke   berjalan efisien, efektif dan   akan mempertimbangkan pendekatan
            dalam rapat kerja bersama pemerintah.  produktif.                   kluster dalam pembahasan RUU
                                                                                ini. “Nantinya kita juga akan
            Bekerja Cepat dan Tepat                                             memutuskan terkait sistem dan
               Ketua Pansus RUU Pemilu, Lukman                                  mekanisme pembahasan apakah
            Edy mengatakan akan menyelesaikan                                   akan melalui kluster atau DIM per
            pembahasan ini dengan cepat sesuai                                  DIM. Kalau ada jaminan DIM lebih
            waktu yang telah ditetapkan.  “Kami                                 cepat, akan ideal. Tapi kalau butuh
            ucapkan terima kasih, dan pasti kalau                               waktu lama, pendekatan kluster perlu
            melihat performa kawan-kawan, dari                                  dipertimbangkan,” kata Lukman.
            Komisi II sudah tahu kapasitas kawan-                                  Salah satu poin yang cukup menuai
            kawan dalam retorika. Dan yang di                                   perhatian masyarakat dalam RUU
            luar Komisi II juga kita kenal baik.                                Pemilu ini adalah soal sistem pemilu
            Dengan demikian, kami yakin Pansus                                  yang berubah dari yang sebelumnya
                                                                                menggunakan sistem proporsional
                                                                                terbuka menjadi proporsional terbuka
                                                                                terbatas.  Bagi sebagian pihak, sistem
                                                                                proporsional terbuka terbatas
                                                                                tidak jauh berbeda dengan sistem
                                                                                proporsional tertutup. Dalam sistem
                                                                                ini, pemilih mencoblos gambar partai,
                                                                                bukan gambar caleg. Dengan aturan
                                                                                nomor urut caleg memiliki keterikatan
                                                                                dalam penetapan calon terpilih.
                                                                                   Selain itu, mengenai mekanisme
                                                                                konversi  suara  menjadi  kursi  juga
                                                                                menjadi sorotan dalam RUU ini.
                                                                                dalam RUU  Pemilu ini dijelaskan
                                                                                bahwa metode yang dipakai adalah
                                                                                Devisor Sainte Lague Modifikasi karena
                                                                                penghitungan dimulai dengan angka
                                                                               Foto: Jaka/iw 1,4; 3; 5 dst, bukan 1; 3; 5 dst. Di
                                                                                lain sisi juga terdapat metode yang
                                                                                cukup populer yakni Devisor Sainte
                                                                                Lague Murni, Devisor D’Hond, Metode

            Pimpinan Pansus RUU Pemilu                                          Danish, Metode Kuota Here dan Metode    (hs,mp)
                                                                                Kuota Droop. n


                                                                         PARLEMENTARIA l  EDISI 143 TH. XLVI - 2016  l  37
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42