Page 79 - MAJALAH 119

POJOK PARLE

enandatanganan damai dua kubu DPR antara statemen keras di kurangi.
Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Menurut Pramono, peristiwa ini baru pertama kali
PHebat (KIH) Senin 17 Nopember lalu di Ruang terjadi dalam sejarah republik ini. Sejarah DPR yang telah
Pustaka Loka mendapat perhatian luas berbagai ka- memasuki usia ke -69 dan DPR periode 2014-2019 yang
langan masyarakat. Tak terkecuali pers, ratusan awak dilantik pada 1 Oktober yang lalu. Ia menyebut dalam
media termasuk media televisi dan cetak serta on line menyelesaikan masalah ini memerlukan kerendahan
mengabadikan momen bersejarah ini. hati dan kebersamaan serta tekad menomorsatukan
Bahkan politisi senior PDI Perjuangan Pramono Anung kepentingan bangsa diatas kepentingan individu atau
mengusulkan islah dua kubu DPR ini layak dibukukan. kelompok.

“Kita mengusulkan membuat buku mengenai kisah Hadir dalam acara ini seluruh Pimpinan DPR, Pimpinan
munculnya dua kubu sampai penandatanganan ini, Fraksi dan Pimpinan Komisi serta tokoh-tokoh parpol.
tanpa menonjollkan siapapun, “ ujar Pram-panggilan Juru runding KMP Hatta Rajasa yang juga Ketua Umum
akrab mantan Wakil Ketua DPR yang juga juru runding PAN mengajak, mari kita bersyukur, sebab secara
dari KIH. substansi dengan penanda-tanganan damai dua
Pasalnya, lanjut Pram, kasus seperti ini kemungkinan koalisi ini maka telah terselesaikan persoalan besar.
bisa terjadi lagi, supaya menjadi pembelajaran bagi Ini menjadi sejarah, dimana dalam menyelesaikan
politisi-politisi muda. Ini pembelajaran yang baik, potensial problem yang bisa membuat stag perjalanan
bagaimana menyelesaikan masalah kalau terjadi stag DPR, bila tidak diselesaikan dengan tuntas.
atau gridlock­ mengunci karena aturan tata tertib yang Kita menunggu siapa yang berminat menyusun buku
disusunnya. Dalam menyelesaikan masalah seperti ini islah ini… (mp) Foto: Naefurodjie/Parle/Hr.
maka ego dihilangkan dan pernyataan atau statemen-

PARLEMENTARIA EDISI 119 TH. XLIV, 2014 79