Page 63 - MAJALAH 154
P. 63

Aliyah Mustika                               Fandi Utomo Hadiri


                    Sosialisasikan                               Pelantikan PC IMM


                  Program Germas                                          Surabaya


                   nggota Komisi IX Aliyah Mustika Ilham             akil Ketua Komisi II DPR Fandi Utomo menghadiri
                   memaparkan permasalahan kesehatan yang timbul     pelantikan pengurus cabang Ikatan Mahasiswa
            Asaat ini merupakan akibat dari perilaku hidup dan  WMuhammadiyah Surabaya di  Kantor Pimpinan
            lingkungan yang tidak sehat. Hal tersebut, diutarakan Aliyah   Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur. Dalam kesempatan itu, Fandi
            dihadapan ratusan masyarakat, pada acara sosialisasi Gerakan   mengajak kepada generasi muda untuk terus berkarya dan mampu
            Masyarakat Hidup Sehat (Germas), di Baruga Kalabbirang   menghasilkan karya-karya monumental.
            Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.            Menurut Fandi, era saat ini perkembangan informasi semakin
               Menurutnya hal tersebut dapat dicegah bila semua   cepat. Sebagai generasi muda tentunya harus peka terhadap
            pihak baik pemerintah dan masyarakat melakukan upaya   perkembangan zaman. Untuk menjadi generasi milenial yang
            dalam menumbuh-kembangkan kemandirian keluarga dan   berkualitas, tentunya harus berpikir.
            masyarakat, untuk berperilaku hidup bersih dan sehat.  “Sebagaimana sering disebut dalam Alquran yang selalu
               “Germas ini program dari pusat, kami ingin Sulsel   mengajak  kita  untuk  berfikir.  Banyak  ayat-ayat  Alquran  yang
            sehat, makanya kami bersama Kementrian Kesehatan akan   selalu diakhiri dengan kalimat apakah kamu tidak berfikir. Secara
            terus  mensosialisasikan  program  ini,  beri  pemahaman  ke   eksplisit, Allah SWT mengajak kita untuk terus berpikir dengan
            masyarakat cara hidup sehat,” ucap  Aliyah.    menggunakan karunia akal,” kata Fandi, Sabtu (04/11).
               Legislator yang membidangi Kesehatan dan Tenaga   Politisi Demokrat ini juga mengatakan, bagaimana sebuah hasil
            Kerja ini menuturkan, pada era tahun 1990-an, penyebab   pemikiran dengan karya yang monumental dapat mengubah dunia.
            kematian dan kesakitan terbesar di Indonesia adalah penyakit   Contoh sederhananya adalah penemuan sebuah ketapel. Saat ini,
            menular,  seperti Infeksi  Saluran  Pernapasan Atas (ISPA),   ketapel adalah hal yang biasa namun di era pertarungan David dan
            Tuberkulosis (TBC), dan diare.                 Goliat, teknologi ketapel adalah hal yang luar biasa.
               Namun sejak 2010, penyakit tidak menular seperti   Sementara itu, Ketua PC IMM Surabaya Dani Nurcholis
            stroke, jantung, dan kencing manis memiliki proposi lebih   menyatakan, pelantikan ini juga dibarengi dengan seminar dengan
            besar di pelayanan kesehatan. Pergeseran pola penyakit ini   tema “Gerakan Riset dan Dakwah Sosial untuk PC IMM Kota
            mengakibatkan beban pada pembiayaan kesehatan negara.  Surabaya Berkemajuan”. Selain Fandi Utomo, seminar ini juga
               Aliyah menyebutkan, biaya penyakit tidak menular   dihadiri Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol M Iqbal sebagai
            menghabiskan sekitar 30% atau sebesar Rp16,9 triliun   pembicara seminar. n(hs)
            dari anggaran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).  Kasus
            penyakit tidak menular (PTM) meningkat dari 37% pada
            1990 menjadi 57% pada 2015. n(hs)













            foto : dok pri/iw                                                                               foto : dok pri/iw



            Anggota DPR RI Aliyah Mustika Ilham            Anggota DPR RI Fandi Utomo


                                                                              Edisi : 154 TH. XLVII 2017 n PARLEMENTARIA  |  63
   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67   68