Page 78 - MAJALAH 111
P. 78

Jerman yang lebih mengandalkan
                                                                             kepada kemampuan public speak-
                                                                             ing dari seorang tour guide, Ratno
                                                                             pun berharap SDM bagian Kehu-
                                                                             masan DPR RI mampu memberikan
                                                                             penjelasan kepada pengunjung atau
                                                                             masyarakat tentang segala hal yang
                                                                             berkaitan dengan Museum dan DPR.

                                                                               Meski demikian tidak semua mu-
                                                                             seum hanya me ngandalkan kemam-
                                                                             puan public speaking dari tour guide
                                                                             nya. Turki misalnya, meski tidak ada
                                                                             tour guide  nya tapi pengunjung
                                                                             tetap bisa mendapatkan informasi
                                                                             yang sangat mendetail lewat foto,
          terbatas dan belum bisa memberi-   Tahapan ketiga yang merupakan   diorama  dan sebagainya. Akhirnya
          kan informasi yang cukup untuk  tahapan dengan inovasi terbaru     lewat tahapan pengembangan
          menggambarkan bagaimana seja-    berupa fasilitas simulasi dalam   tersebut, Museum DPR tidak lagi
          rah DPR. Selama ini bukti sejarah  pendidikan politik berupa film dan   hanya sebagai pelengkap, namun
          keparlemenan yang kita (museum  game-game. Disini pengunjung       lebih dari itu bisa sebagai tujuan
          DPR) miliki masih terputus-putus,”  dapat memberikan vote atau suara   utama wisata parlemen. Dari sana
          papar Suratna.                   dalam pengambilan keputusan       masyarakat akan mengetahui seja-
                                           sidang DPR. Disini pengunjung akan   rah keparlemenan Indonesia sejak
           Untuk menjalankan rencana terse-  diajak berinteraksi langsung.   jaman dahulu kala, yang pada akh-
          but, ada beberapa tahapan yang                                     irnya akan semakin menumbuhkan
          akan dilakukan. Hal pertama adalah   Ditambahkannya, selain ketiga   jiwa nasionalisme dan pancasila di
          Kajian Sejarah, dalam tahap ini DPR  tahapan tersebut menurut Ratno,   seluruh masyarakat Indonesia. (Ayu)
          akan mengundang konsultan seja-  ada hal penting lain              Foto: Rizka/Parle/Iw.
          rah secara untuk memberikan ma-  yang harus dipersiap-
          sukan atau pandangan bagaimana  kan, ialah SDM (Sum-
          perjalan parlemen Indonesia secara  ber daya manusia).
          runtut.                          Untuk ada memberi-
                                           kan penjelasan ke-
           Tahapan kedua yang harus dilaku-  pada hampir tiga
          kan adalah konsultasi dengan arsi-  ribuan pengunjung
          tek terkait dengan interior Museum,  dalam setiap bulan-
          sajian foto-foto atau diorama seper-  nya tentu bukan hal
          ti apa untuk memaksimalkan ruang  yang mudah, perlu
          museum  yang  terbatas.  Dengan  pelatihan khusus.
          demikian melalui foto akan tergam-  Sebagaimana Mu-
          bar jelas perjalanan dan dinamika  seum di
          politik dari masa ke masa.
























          78 PARLEMENTARIA  EDISI 111 TH. XLIV, 2014
   73   74   75   76   77   78   79   80