Page 62 - MAJALAH 150
P. 62
DAPIL
Sareh Alirkan Listrik warga, sore itu Sareh duduk satu tikar
dengan warga Watudakon, untuk
Ke Kampung Watudakon berbuka puasa bersama. Mereka
melakukan doa bersama, sebagai wujud
rasa syukur karena bisa menikmati
fasilitas listrik, di tengah ibadah Bulan
i era serba teknologi saat cepat membangun komunikasi dengan Suci Ramadan. “Momentumnya
ini, rupanya masih ada pihak Perum Perhutani dan Kantor menjadi semakin berkesan dan semoga
Dsebuah kampung kecil yang PLN Nganjuk. menjadi berkah untuk semua,” ujar
belum teraliri listrik, yaitu Kampung Gayung pun bersambut. Perhutani
Watudakon, ujung utara Desa dan PLN ternyata langsung sepakat Sareh dengan sumringah. n(ann)
Ngadiboyo, Kabupaten Nganjuk, Jawa memberi lampu hijau. “Syukur
Timur. Alhamdulillah, kini warga Watudakon
Selama puluhan tahun, warga bisa mewujudkan mimpi mereka selama
setempat yang terdiri dari 17 Kepala puluhan tahun, untuk mendapatkan
Keluarga (KK) terbiasa hidup dalam fasilitas listrik,” ujar politisi Gerindra
gelap gulita. Warga yang mayoritas Daerah Pemilihan Jawa Timur VIII ini.
petani hutan itu menghadapi masalah Puncaknya, pada Sabtu sore 3 Juni
rumit. Pasalnya, rumah yang mereka 2017, rumah-rumah warga Watudakon
tinggali berdiri di lahan Perum Perhutani akhirnya bisa diterangi lampu dan teraliri
KPH Nganjuk. Karena itu, PLN sebagai listrik. Sareh hadir untuk pertama
penyedia fasilitas listrik juga tak bisa kalinya menyalakan satu-persatu lampu
serta-merta memenuhi harapan mereka. di teras rumah warga. Mereka bersorak
Kondisi itu akhirnya mengetuk dan bertepuk tangan ketika rumah dan foto : dok pri
hati Anggota DPR RI Sareh Wiyono halaman mereka terang benderang di Anggota DPR RI Sareh Wiyono melakukan
asal Nganjuk. Usai turun langsung ke malam hari. penyalaan perdana lampu listrik di rumah warga
Kampung Watudakon, Sareh bergerak Tak hanya ikut merasakan sukacita Dusun Watudakon
Bambang Riyanto Berdayakan kurangnya sosialisasi mengenai kesehatan
hewan. Banyak peternak berharap
Peternak Pedesaan mendapatkan pendampingan oleh tenaga
medis hewan agar bisa mendukung
M inimnya pemahaman Hewan Mandiri dan Professional di Kota usahanya.
mengembangkan
peternak
dalam
Kegiatan yang berlangsung selama 9
masyarakat
terhadap
Sapi, Kabupaten Boyolali, pada masa
kesehatan hewan menjadi
perhatian serius Anggota DPR RI reses MP V TS 2016 – 2017 lalu. hari itu diisi sejumlah materi yang diberikan
“Kegiatan ini saya lakukan dengan
antara lain Jenis-jenis Hewan Ternak
Bambang Riyanto. Melihat hal tersebut, ia tujuan mencetak Kader Mandiri dan dan Klasifikasinya, Ilmu Reproduksi
menyelenggarakan Pelatihan Kesehatan profesional Bidang Peternakan dan Hewan, Pola Kehidupan Hewan dan
Penyuluh Lapangan di pedesaan daerah Perawatannya, Penyakit Hewan dan
terpencil,” kata Penangganannya, Pengoptimalan Hasil
politisi asal dapil Jawa Peternakan, dan Inseminasi Buatan.
Tengahs V itu, yang Dengan adanya pelatihan ini, dirinya
meliputi Kabupaten berharap mereka bisa menjadi peternak
Boyolali, Kabupaten sukses, bahkan menjadi mantri hewan
Klaten, Kabupaten swasta mandiri dan professional. “Kalau
Sukoharjo, dan Kota ada kesempatan mereka dilatih sendiri,
Surakarta. kenapa harus memberikan tenaga
Menurutnya, pendamping, apalagi peternak cukup
foto : dok pri tak sedikit peternak mampu untuk memahami sejumlah teori
mengenai kesehatan hewan,” tegas politisi
Boyolali
yang
meng eluhkan Gerindra itu.n(sf)
62 | PARLEMENTARIA n Edisi : 150 TH. XLVII 2017