Page 42 - MAJALAH 85
P. 42

sentralisasi pendidikan di tengah ke-
            bijakan otonomi daerah sekarang ini
            atau sekurang-kurangnya sentralisasi
            terhadap tenaga pengajar atau guru,”
            imbuhnya.
                Marzuki  memaparkan  beberapa
            langkah  mendesak  yang  dapat  di-
            lakukan  diantaranya,  mengevaluasi
            manajemen  pendidikan,  dari  desen-
            tralisasi  menuju  sentralisasi  kembali,
            untuk  menjauhkan  pendidikan  dari
            kegiatan  politik  praktis  para  elit
            kekuasaan di daerah. Duduk bersama
            antara  DPR  dan  Pemerintah  untuk
            membicarakan  kebijakan  sentralisasi
            tenaga pendidik.
                “Segenap  pihak  perlu  berupaya
            mencari  formula  terbaik  untuk  pen-
                                                      Ketua DPR Marzuki Alie menjadi pembicara acara seminar nasional di IKIP PGRI Semarang
            yelenggaraan  UN  yang  jujur,  pe-
            ningkatan  kesejahteraan  pendidik
            dan memperbaiki kualitas sarana dan
            prasarana  pendidikan,”  tambah  poli-
            tisi  Partai  Demokrat  yang  di  daerah
            pemilihannya Sumsel, juga mengelola
            lembaga  pendidikan  dari  tingkat  TK
            sampai perguruan tinggi.
                Rektor IKIP PGRI Semarang, Muh-
            di,  SH.  M.Hum  mengatakan  Seminar
            Nasional dalam rangka menyongsong
            Dies Natalis ke 30 ini diharapkan dapat
            menemukan tawaran solusi bagi per-
            masalahan  yang  muncul  setelah  10
            tahun  pelaksanaan  otonomi  daerah
            termasuk  didalamnya  otonomi  pen-
            didikan.

                                              “Kita  sudah  menyediakan  ruang  VIP   Menjawab  hal  ini  Ketua  DPR  RI
            Anggota Dewan Kehormatan          di  bandara,  tapi  saya  terkejut  Ketua   Marzuki  Alie  menyatakan  kesediaan-
            PGRI                              DPR tidak bersedia kesana dan lebih   nya,  sekaligus  berterima  kasih  apa-
                                              memilih  ruang  kedatangan  umum,   bila  para  guru  mempercayainya.  Ia
                Ketua  Umum  organisasi  Persa-  ternyata  tidak  semua  politisi  seperti   mengaku  ada  dua  undangan  yang
            tuan Guru Republik Indonesia (PGRI)   yang kita bayangkan,” jelasnya.  sulit  baginya  untuk  menolak,  per-
            Pusat,  DR.  Sulistyo,  M.Pd  yang  ber-  Sulistyo yang juga anggota DPD   tama bertemu para pemuda dan ke-
            tindak  selaku  moderator  menyam-  RI dari daerah pemilihan Provinsi Jawa   dua memenuhi undangan para guru.
            paikan apresiasi kepada Ketua DPR RI   Tengah  pada  kesempatan  tersebut   “Saya selalu hadir menyangkut acara
            Marzuki Alie untuk hadir dalam acara   meminta kesediaan Marzuki Alie un-  kepemudaan karena terkait calon pe-
            yang  disebutnya  seminar  para  guru   tuk  menjadi  anggota  Dewan  Kohor-  mimpin bangsa. Kemudian saya juga
            di  Semarang.  Ia  juga  menyampaikan   matan  PGRI,  organisasi  profesi  yang   upayakan  hadir  acara  guru,  karena
            keyakinannya pemimpin bangsa yang   menurutnya  memiliki  anggota  ter-  guru  merupakan  pilar  bangsa,  kalo
            berhasil  adalah  yang  baik  dan  dekat   banyak  dibanding  organisasi  profesi   guru  baik  InsyaAllah  nasib  bangsa
            dengan para guru. Kepada para peser-  lain. Ia mengungkapkan dari 2,7 juta   akan selamat. Saya sangat berkepen-
            ta  seminar  ia  juga  menyampaikan   tenaga pengajar di seluruh Indonesia   tingan pada guru karena ingin bang-
            rasa  terkejutnya  ketika  menjemput   90  persen  diantaranya  adalah  ang-  sa  ini  kedepan  menjadi  lebih  baik,”
            Ketua  DPR  di  Bandara  Ahmad  Yani.   gota PGRI.                   demikian Marzuki. (iky)







                                                                              | PARLEMENTARIA  |  Edisi 85 TH. XLII, 2011 |
     | PARLEMENTARIA |  Edisi 85 TH. XLII, 2011 || PARLEMENTARIA |  Edisi 85 TH. XLII, 2011 |
                                                                                                    TH. XLII, 201 |
                                                                                        ARIA |
                                                                              |
                                                                                              Edisi 85
                                                                                                             1
                                                                                ARLEMENT
                                                                               P
   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47