Page 75 - Stabilitas Edisi 207 Tahun 2024
P. 75

manajemen risiko, dan memastikan                                     dan strateginya harus menjadi lebih
          strategi lini bisnis berjalan dengan baik                            profesional. Prudent underwriting tidak
          dan berkelanjutan.                                                   boleh ditawar-tawar,” kata Kapler.
            “Dengan komposisi direksi saat ini,                                   Sebagai informasi, dalam industri
          kami berharap IFG Life terus memperluas                              asuransi lima besar pemain terbesar
          cakupan bisnis asuransi berbasis proteksi                            dalam aset masih didominasi oleh
          dalam memenuhi kebutuhan produk                                      perusahaan asing atau gabungan. Di
          dan layanan asuransi masyarakat, serta                               tempat pertama ada Manulife, kemudian
          menjadi perusahaan yang tumbuh lebih                                 disusul Prudential, lalu ada AIA Financial
          sehat, besar, dan sustain,” ujar Sistha,                             dan AXA Mandiri.
          awal Juli 2024.                                                         Sementara itu, Kepala Departemen
            Aksi korporasi berupa akuisisi itu                                 Literasi, Inklusi Keuangan, dan
          tak ditampik cukup menyita perhatian                                 Komunikasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
          banyak pihak mengingat digadang-                                     Aman Santosa menyebutkan aset industri
          gadang bakal menjadikan IFG Life                                     asuransi di Mei 2024 mencapai Rp1.120,57
          sebagai perusahaan asuransi yang                                     triliun atau naik 1,30 persen yoy dari
          cukup besar di Indonesia. Pengamat                                   posisi yang sama di tahun sebelumnya,
          Asuransi sekaligus Dosen Program MM-                                 yaitu Rp1.106,23 triliun. Dari sisi asuransi
          Fakultas Ekonomika & Bisnis UGM Kapler                               komersial, total aset mencapai Rp900,99
          Marpaung pun turut angkat bicara.                                    triliun atau naik 2,10 persen yoy. Kinerja
          Ia memandang terdapat peluang IFG   Kapler Marpaung,                 asuransi komersial berupa akumulasi
          Life untuk tumbuh lebih besar setelah   Pengamat Asuransi            pendapatan premi mencapai Rp137,40
          mengakuisisi Mandiri Inhealth.                                       triliun, atau naik 8,59 persen yoy.
            Hal itu lantaran selain aset Mandiri                                  “Yang terdiri dari premi asuransi jiwa
          Inhealth cukup besar, perusahaan itu                                 yang tumbuh sebesar 2,23 persen yoy
          memiliki portofolio proteksi kesehatan                               dengan nilai sebesar Rp73,51 triliun, dan
          yang kuat. “Setelah mengakuisisi Mandiri                             premi asuransi umum dan reasuransi
          Inhealth, IFG Life memang tidak langsung  Setelah mengakuisisi       tumbuh 16,94 persen yoy dengan nilai
          menjadi yang terbesar di sektor asuransi   asuransi Mandiri Inhealth,   sebesar Rp63,89 triliun,” tuturnya.
          jiwa Tanah Air. Akan tetapi ke depan bisa                               Secara umum permodalan di industri
          terus lebih besar,” ujar Kapler Marpaung.  IFG Life memang tidak     asuransi komersial tetap solid, dengan
            Kapler mengungkapkan akuisisi                                      industri asuransi jiwa dan asuransi umum
          perusahaan yang sehat dan baik    langsung menjadi yang              mencatatkan Risk-Based Capital (RBC)
          pertumbuhannya sejatinya bukan    terbesar di sektor asuransi        masing-masing sebesar 441,93 persen
          perkara mudah. Namun, karena terdapat                                dan 326,66 persen, jauh di atas threshold
          peran dari PT Bank Mandiri (Persero)   jiwa Tanah Air. Akan tetapi   sebesar 120 persen. Untuk asuransi non
          Tbk (BMRI) atau Bank Mandiri dan juga   ke depan (asetnya) bisa      komersial yang terdiri dari aset BPJS
          pemerintah dalam hal ini Kementerian                                 Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan
          BUMN sehingga proses pengambilalihan   terus lebih besar.            serta program asuransi ASN, TNI, dan Polri
          saham Mandiri Inhealth dapat berjalan                                terkait program jaminan kecelakaan kerja
          baik. Ia menambahkan perusahaan                                      dan jaminan kematian, total aset tercatat
          BUMN yang bergerak di perusahaan                                     sebesar Rp219,58 triliun atau terkontraksi
          asuransi tidak harus menjadi yang                                    1,86 persen yoy.
          terbesar di industri asuransi jiwa.                                     “Rapat Dewan Komisioner Bulanan
          Meski demikian, harus terdepan dalam                                 Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 3
          memastikan keamanan dan proteksi                                     Juli 2024 menilai sektor jasa keuangan
          kepada para nasabah demi menjaga                                     terjaga stabil dan kontributif terhadap
          kepercayaan masyarakat terhadap                                      pertumbuhan nasional, didukung oleh
          industri asuransi.                                                   tingkat solvabilitas yang tinggi dan profil
            “Perusahaan asuransi jiwa                                          risiko yang manageable di tengah masih
          harus kembali ke prinsip asuransi                                    tingginya ketidakpastian global,” pungkas
          yang mendasar. Model pemasaran                                       Aman.*


                                                                              www.stabilitas.id   Edisi 207 / 2024 / Th.XIX 75
   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80