Page 31 - Stabilitas Edisi199 Tahun 2023
P. 31
menjadi lokasi dengan korban bencana di Rusia. Sisanya terjadi mayoritas di Afrika
terbanyak. Dari rentetan kejadian bencana (Ethiopia) dan Asia (Bangladesh). Total
tersebut di atas, lebih dari 91 persen orang korban jiwa yang terenggut mencapai
korban yang meninggal berada negara 1,34 juta jiwa. Semua jenis bencana yang
berkembang. Fakta ini menunjukkan terjadi adalah jenis bencana yang terkait
bahwa negara berkembang menjadi dengan cuaca atau iklim.
entitas yang paling terdampak oleh Selain korban jiwa, bencana juga
bencana. mengakibatkan kerugian ekonomi.
Sedangkan di sisi lain, negara Dalam kurun waktu yang sama, terdapat
berkembang sekarang berada pada tahap sepuluh bencana terbesar yang merugikan
pembangunan dalam rangka mengejar kerugian ekonomi hingga 1,34 triliun
ketertinggalan dari negara maju. Ketika dollar AS. Sebagian besar bencana
ada ancaman bencana yang semakin tersebut terjadi di Amerika Serikat (7
sering terjadi, maka proses pembangunan bencana badai). Bencana badai ini
akan terganggu. Pada titik ekstrem, mulai dari topan katrina hingga Ike. Di
negara berkembang tidak bisa mengejar Thailand, bencana banjir pada tahun 2011
ketertinggalan mereka. mengakibatkan kerugian sebesar 45,46
Tabel 1 menginformasikan sepuluh miliar dollar AS.
kejadian bencana terbesar sepanjang Selain sepuluh bencana besar
1970-2019. Dari sepuluh kejadian bencana, tersebut, bencana terkait dengan cuaca
hanya ada satu kejadian bencana yang atau iklim berupa cuaca ekstrem dengan
tidak terjadi di negara miskin yakni terjadi skala cakupan yang luas juga meningkat
Tabel 1. Sepuluh Kejadian Bencana Alam
dan Korban Jiwa Terbesar 1970-2019
No Jenis Bencana Tahun Negara Korban Jiwa
1 Kekeringan 1983 Ethiopia 300,000
2 Badai (Bhola) 1970 Bangladesh 300,000
3 Kekeringan 1983 Sudan 150,000
4 Badai (Gorky) 1991 Bangladesh 138,866
5 Badai (Nargis) 2008 Myanmar 138,366
ejak Paris Agreement dikeluarkan 6 Kekeringan 1973 Ethiopia 100,000
pada tahun 2015, tepatnya 7 Kekeringan 1981 Mozambique 100,000
12 Desember 2015, dunia 8 Panas Ekstrem 2010 Russian Federation 55,736
Smemiliki perhatian lebih besar 9 Banjir 1999 Venezuela 30,000
kepada isu pembangunan berkelanjutan 10 Banjir 1974 Bangladesh 28,700
dibandingkan pada periode-periode Sumber : World Meteorological Organization (WMO), 2021
sebelumnya. Paris Agreement mendorong
negara-negara maju untuk bersepakat Gambar 1. Kejadian Bencana Cuaca Ekstrem Dunia 1900-2023
segera menyelamatkan dunia dari krisis
iklim yang semakin memburuk.
Seperti diketahui, perubahan iklim
menjadi penyebab 50 persen bencana
alam di dunia. Menurut Atlas of Mortality
and Economic Losses from Weather,
Climate and Water Extremes,, dari tahun
1970 ke 2019 terdapat lebih dari 11,000
kejadian bencana di seluruh dunia yang
terdaftar dengan total kehilangan orang
dua juta jiwa dan kerugian ekonomi USD
3.64 triliun.
Lebih lanjut, negara berkembang Sumber : ourworldindata.org, 2023
www.stabilitas.id Edisi 199 / 2023 / Th.XVIII 31

