Page 6 - Stabilitas Edisi 194 Tahun 2023
P. 6
LENSALPPI
dihadapi BPR selama ini yakni akan mengarahkan Bank
mengenai perluasan fungsinya Perkreditan Rakyat (BPR)
di sistem pembayaran yang berada dalam satu
(payment system) dan pasar kepemilikan atau satu grup
modal. Selain itu, penguatan untuk melakukan merger.
modal BPR juga menjadi satu OJK menargetkan dalam
hal yang perlu diperhatikan lima tahun ke depan jumlah
bersama agar BPR dalam BPR yang mencapai sekitar
menghadapi era digitalisasi 1.600 akan berkurang
dapat menjadi BPR yang menjadi 1.000. Asosiasi BPR
LPPI Virtual Seminar ke-90: kuat dan berdaya tahan dan BPR Syariah (BPRS)
serta bisa lebih memenuhi
juga telah berupaya untuk
Peran BPr Pasca UU P2sK harapan masyarakat melakukan merger guna
untuk mengembangkan
memenuhi kebutuhan
ehadiran Heru Kristiyana dalam perekonomian nasional. permodalan.
Undang-Undang sambutannya mengatakan, Melalui penerapan UU Ke depan, BPR dan BPRS
KPengembangan dan UU P2SK dapat memperkuat tersebut, BPR diharapkan yang dapat melantai di bursa
Penguatan Sektor Keuangan fungsi bank perkreditan rakyat bisa lebih berperan di dalam ataupun turut dalam sistem
telah membuat peran bank- (BPR) untuk menopang usaha meningkatkan pertumbuhan pembayaran yang disediakan
bank perkreditan rakyat mikro, kecil, dan menengah ekonomi Indonesia. Bank Indonesia seperti QR
makin diperhitungkan (UMKM). “Melalui undang- Sementara Kepala Indonesian Standard (QRIS)
karena beberapa fungsi dan undang ini, pemerintah juga Eksekutif Pengawas hanya BPR yang memenuhi
tugas barunya. Terkait hal ingin menguatkan fungsi BPR Perbankan Otoritas Jasa persyaratan tertentu, salah
tersebut LPPI menggelar agar dapat lebih kuat dan Keuangan (OJK), Dian satunya persyaratan jumlah
Virtual Seminar ke-90 dengan berdaya saing sehingga BPR Ediana Rae menyebut modal dan aset.*
tema “Peran BPR Pasca UU kita semakin berperan dalam
P2SK untuk Memperkuat menopang bisnis usaha mikro,
Perekonomian Nasional” kecil, dan menengah dengan
yang berlangsung pada 23 mengubah tentunya namanya
Februari 2023. Seminar ini dari bank perkreditan rakyat
dibuka langsung oleh Heru menjadi bank perekonomian
Kristiyana selaku Direktur rakyat,” kata Heru.
Utama LPPI, lalu dihadiri Dengan mendapat
oleh Dian Ediana Rae selaku sebutan baru sebagai bank
Kepala Eksekutif Pengawas perekonomian rakyat, BPR
Perbankan OJK sebagai dapat melakukan kegiatan
keynote speech. bisnis yang sebelumnya
Pada virsem kali tidak dapat dilakukan antara WisUda sesPiBanK® 76 LPPi
ini juga diisi oleh para lain penetrasi pasar modal
narasumber luar biasa yaitu dan perluasan usaha seperti ebagai sebuah pelatihan tertinggi di industri perbankan,
Mochamad Imron selaku transfer dana dan penukaran SESPIBANK® LPPI kembali membuka kelas pertamanya
Analis Kebijakan Ahli Madya, valuta asing. “Selama ini kita Stahun ini pada Februari. Setelah hampir dua bulan
menjalani pelatihan, para peserta yang berjumlah 24
Kementerian Keuangan RI, mengetahui bahwa fungsi- bankir menjalani wisuda. Pada 16 Maret 2023 bertempat di
Ricardo Simatupang selaku fungsi BPR kita di sisi payment Auditorium Rachmat Saleh, bankir-bankir yang berasal dari
Direktur Utama BPR Daya (pembayaran) ini memang BPD dan bank-bank nasional melaksanakan wisuda.
Perdana Nusantara, lalu perlu terus kita tingkatkan Seremoni dibuka oleh Heru Kristiyana selaku Direktur
Tedy Alamsyah selaku Ketua untuk bagaimana nanti BPR Utama LPPI, dilanjutkan dengan pidato dan ucapan selamat
Umum, Dewan Pengurus kita bisa berperan lebih luas secara daring oleh Perry Warjiyo, Gubernur Bank Indonesia,
Pusat (DPP) Perbarindo, di dalam melayani UMKM Mahendra Siregar selaku Ketua Otoritas Jasa Keuangan, dan
dan dimoderatori oleh dan juga masyarakat kita,” Dody Budi Waluyo selaku Ketua Dewan Pembina YPPI.
Irwan Gurning sebagai VP tuturnya. Segenap insan LPPI juga mengucapkan selamat dan sukses
Perencanaan dan Penjualan Heru menuturkan, kepada seluruh lulusan SESPIBANK® Angkatan ke- 76. Adapun
Digital BNI & Alumni kehadiran UU P2SK program SESPIBANK® 76 dilaksanakan sejak 25 Januari 2023
SESPIBANK® ke-71. diharapkan dapat mengatasi sampai dengan 16 Maret 2023 mengusung tema utama dengan
Direktur Utama LPPI, salah satu permasalahan yang judul ‘Resilient Leaders for Sustainable Growth’.*
6 Edisi 194 / 2023 / Th.XVIII www.stabilitas.id