Page 17 - E-Modul Kimia Hijau untuk SMA Kelas X
P. 17
INTRUKSI: FOLLOW DAN BACA POSTINGAN ARMADA KEMASAN DI
INSTAGRAM
Temukan postingan yang berkaitan pengelolaan limbah
dan jelaskan perspektifmu!
D. Permasalahan Sampah di Indonesia
Dalam perjalanan implementasinya, isu limbah dari produksi dituangkan
dalam beberapa pasal yang mencakup UUD, seperti pasal 28H ayat (1) yang
menyatakan bahwa setiap orang berhak hidup Sejahtera lahir dan batin,
bertempat tinggal, dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat
serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan. Isu ini juga diatur dalam
Undang-Undang No. 18 tahun 2008 tentang pengelolaan sampah, namun
kemudian ditambah dan ditambahkan melalui perpres no. 97 tahun 2017
tentang Kebijakan dan Startegi Nasional Pengelolaan Sampah Rumah Tangga
dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga, yang juga mengatur kawasan
komersial, industri, khusus, sosial, umum, dan/atau fasilitas lainnya.
Di Indonesia, telah dilakukan banyak penelitian yang fokus pada
pengelolaan dan manajemen limbah padat, tetapi penelitian tentang daur
limbah kain itu sendiri masih terbatas. Hal ini disebabkan oleh anggapan
bahwa daur ulang dari kain ke kain dianggap mahal dan sulit dilakukan karena
ragam bahan yang digunakan (Chen, dkk. 2021). Hingga saat ini, belum ada
penelitian yang secara khusus memfokuskan pada pengelolaan limbah padat
dari industry TPT di Indonesia, baik dari segi fisik, biologi, maupun kimia.
Namun, beberapa penelitian telah dilakukan untuk mengurangi dampak
limbah industri TPT dengan menggunakan bahan alternatif untuk
memproduksi produk serta mengatasi isu sampah yang menjadi perhatian saat
ini. Beberapa penelitian juga mencoba metode daur ulang, dengan pendekatan
kimia, serta melarutkan serat bahan (To, dkk.2019), dan menggunakan enzim
untuk memecah komponen dan perawatan kain.Namun penelitian tersebut
masih dianggap mahal dalam hal biaya dan belum efisien secara ekonomi.
Selain itu, metode daur ulang fisik juga telah digunakan untuk menggantikan
plastik dalam konstruksi rangka kayu (Salah, dkk. 2022) serta sebagai penguat
dalam berbagai komposit (Rajesh, dkk. 2022).
12
