Page 27 - E-MODUL STEM EKOSISTEM
P. 27
2. Interaksi Antar Komponen-komponen di Ekosistem
Organisme membutuhkan interaksi dengan kelompok lain dalam
memenuhi kelangsungan kehidupannya, organisme tidak dapat hidup
sendiri dan selalu akan berhubungan dengan organisme lain baik sejenis
maupun lain jenis. Masing-masing komponen yang menjadi bagian dari
ekosistem tersebut saling berinteraksi dan saling mempengaruhi dengan
erat, Interaksi pada mahkluk hidup terjadi secara netral untuk proses
keseimbangan dari ekosistem tersebut. Simbiosis merupakan suatu istilah
yang biasa dipakai dalam dunia biologis. berasal dari bahasa Yunani sym
yang berarti dengan dan biosis yang berarti kehidupan. Secara teoritis
kata simbiosis biasa dipakai sebagai istilah untuk menjelaskan suatu
interaksi antar organisme yang hidup berdampingan.
Dalam ekosistem, tidak mungkin ada hubungan yang sepenuhnya netral
antara individu maupun antarspesies. Yang terjadi adalah hubungan
dengan sedikit pengaruh satu organisme terhadap organisme lainnya.
Mereka hidup dalam ruang dan waktu yang sama, sehingga selalu ada
interaksi, meskipun kecil, seperti dalam penyerapan air dan CO₂ antar
tumbuhan, atau pengambilan oksigen di antara hewan-hewan. Interaksi
ini meliputi antar organisme dan antar populasi.
Adapun pola interaksi spesies antarpopulasi dapat berbentuk interaksi
netral, interaksi negatif, maupun interaksi positif berupa komensalisme,
predasi, mutualisme dan parasitisme. Organisme dalam sebuah
komunitas tentu harus dalam keseimbangan populasinya, hal ini juga
akan dipengaruhi oleh keseimbangan faktor-faktor abiotik.
Gambar 19. Tipe-tipe interaksi antar organisme. Sumber: ib.bioninja.com.au
E-modul Ekosistem Berbasis STEM Kelas X SMA E-Modul Ekosistem Berbasis STEM Kelas X 18

