Page 14 - B:\IBU\WORKSHOP DAY1 SMAN 7 BEKASI-20210804T030542Z-001\WORKSHOP DAY1 SMAN 7 BEKASI\
P. 14

Tabel distribusi frekuensi tunggal dari data tersebut sebagai berikut.

                               Berat Badan       Turus atau Tally           Banyak Anak
                                   (kg)                                      (Frekuensi)
                                    32         |||| |                             6
                                    33         |||| |                             6
                                    34         |||| ||                            7
                                    35         ||||                               5
                                    36         |||| ||||                          9
                                    37         |||| ||                            7
                             Jumlah                                              40


                    2.  Tabel Distribusi Frekuensi Data Berkelompok

                        Untuk data yang sangat besar, sebaiknya menggunakan tabel distribusi frekuensi
                    berkelompok.

                    Perhatikan contoh bentuk tabel 3(tabel distribusi frekuensi data berkelompok).
                                           Tinggi Badan            Frekuensi

                        Kelas ke-1             (cm)

                                             150 – 154                 3

                        Kelas ke-2           155 – 159                 5
                                             160 – 164                 12
                        Kelas ke-3
                                             165 – 169                 10

                          Kelas ke-4

                    Istilah-istilah dalam tabel distribusi frekuensi data berkelompok (berdasarkan tabel 3):

                      Kelas
                        Kelas adalah kelompok data yang memiliki interval sama.

                        Pada tabel di atas terdapat 4 kelas.

                      Batas Kelas

                        Batas bawah kelas (BB) adalah nilai ujung bawah pada suatu kelas. Adapun batas
                        atas kelas (BA) adalah nilai ujung atas dari suatu kelas.

                        Pada kelas ke-1 150 – 154  batas bawahnya 150 dan batas atasnya adalah 154.

                      Tepi Kelas
                                              Tepi bawah (TB) = batas bawah – 0,5

                                                 Tepi atas (TA) = batas atas + 0,5

                        Contoh:
                        Tepi bawah kelas ke-1 = 150 – 0,5 = 149,5





                    @2021, SMAN 7 Bekasi
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19