Page 18 - Pengolahan Data Pertanahan Dengan ARCGIS PRO
P. 18
Mata Kuliah
Pemetaan Digital
BAB II
PENGANTAR SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG)
Pembahasan bab II pada buku ini menjelaskan tentang
pengertian dan konsep sistem informasi geografis (SIG) secara
umum. Bab II dari buku ini menjadi pondasi awal untuk membagun
pemahaman teknis dalam pemanfaatan SIG untuk keperluan
pengolahan data pertanahan. Setelah membaca bab ini, pembaca
diharapakan dapat memahami beberapa hal sebagai berikut :
1. Pengertian dan kemampuan SIG
2. Tren perkembangan terkini dari SIG
3. Sistem SIG yang dibangun dengan Aplikasi ArcGIS
2.1. Apa itu SIG?
Definisi SIG dapat bermacam-macam tergantung buku yang
dirujuk, tetapi pengertian jika hal ini dihasilkan dari endapan
bacaan maupun pengetahuan karena pengalaman semestinya
mengandung arti yang sama. Pada dasarnya, istilah sistem
informasi geografis merupakan gabungan 3 unsur pokok : sistem,
informasi dan geografis sehingga pengertian terhadap ketiga unsur-
unsur pokok ini akan sangat membantu dalam memahami SIG.
Sistem informasi adalah kesatuan formal yang terdiri dari berbagai
sumberdaya fisik maupun logika. Istilah “geografis” merupakan
bagian dari spasial (keruangan). Pada Istilah “informasi geografis”
terdapat pengertian informasi mengenai tempat di permukaan
bumi, pengetahuan mengenai posisi letak obyek dan informasi
mengenai atribut di permukaan bumi yang posisinya diketahui.
Beberapa literatur telah mendefisinikan pengertian SIG,
salahsatunya mendefiniskan bahwa SIG didefinisikan sebagai
suatu sistem komputer yang dikembangkan dengan kemampuan
untuk pengumpulan (collecting), penyimpanan, pemanggilan
kembali, transformasi, dan penyajian data spasial yang merupakan
ArcGIS Pro untuk Pengolahan Data Pertanahan | 6