Page 40 - Pengolahan Data Pertanahan Dengan ARCGIS PRO
P. 40

Mata Kuliah
                         Pemetaan Digital




                             diisikan nama dari file keluaran dalam kasus ini diberi nama

                             sungai.shp dan arahkan pada folder dimana akan disimpan file

                             tersebut.
                        14)  Data bidang tanah hasil import dari DWG ke format shp masih

                             dalam  bentuk  model  data  polyline,  seharusnya  data  bidang
                             tanah itu merupakan model data polygon sehingga diperlukan

                             konversi data polyline ke polygon. Proses ini dapat dilakukan

                             dengan menggunakan tool Features to Polygon.



                        15)  Klik button Tools         yang ada dalam menu Analysis sehingga
                             muncul  jendela  Geoprocessing.  Klik  pada  menu  Toolboxes

                             kemudian  pilih  Data  Management  Tools  |  Features  |
                             Features to Polygon. Pada pilihan Input Features isikan layer

                             bidang_tanah.shp dan Ouput Features Class isikan nama file

                             output  hasil  konversi,  pada  kasus  ini  diberi  nama
                             bidang_tanah_polygon.shp kemudian klik Run.






























                        16)  Data bidang tanah yang pada format awalnya adalah polyline

                             akan  dikonversi  menjadi  data  polygon,  seperti  terlihat  pada

                             gambar dibawah ini.




                                                   ArcGIS Pro untuk Pengolahan Data Pertanahan | 28
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45