Page 34 - Kolase Agraria dan Etnografi Pendidikan Merdeka
P. 34
Jejak Sejarah di Miduana:
(Arca Cempa Larang dan
Batu Rompe)
Amalia Arofah Puji Sopyan
Saya hanya mengikuti langkah Kang Saepul Gaha (23
tahun), salah seorang petani muda dari Kampung Pojok
di Miduana. Ketika rombongan peneliti baru turun dari
motor, kami disuguhkan pemandangan sawah khas
pegunungan hijau yang asri beserta beberapa leuit,
tempat penyimpanan padi yang tampak unik. Kemudian
kami berpencar untuk melakukan pengumpulan data
kuesioner pada masing-masing responden. Kang Saepul
mengajak saya untuk duduk saja di bebatuan yang
tidak terlalu besar di bawah pohon itu. Awalnya saya
tidak sadar tentang apapun sebelum pada akhirnya
Bu Umi, salah satu tim kami menyeletuk bahwa kami
duduk di dekat arca, lalu diambillah foto ini, ya, saya
dan responden saya dengan latar sebuah situs arca
purbakala.