Page 184 - Kolase Agraria
P. 184
Peran Taruna pada Profesi Penilai Properti di Indonesia 169
Pengelolaan Aset PT RNI (Persero)
drone untuk penilaian bangunan, dan pengetahuan administrasi
pertanahan.
Keterampilan dalam hal pemetaan dan penguasaan teknologi
pemetaan membantu dalam penyusunan output MBKM KJPP.
Pengolahan data pemetaan melalui GIS, Webgis, dan penguasaan
Drone menjadi dasar penyusunan output para Taruna. Pada KJPP
Dino Farid & Rekan (DFR) Cabang Yogyakarta, para Taruna berperan
dalam membuat layout Peta Pengadaan Tanah Trase Ring Road
Madiun yang membantu dalam penghitungan ganti rugi bagi warga
terdampak. Pada KJPP Toha Bandung, para taruna menghasilkan
Sistem Informasi Sebaran Nilai Kota Bandung selain juga menghasilkan
tulisan ilmiah yang membahas mengenai Problematika Perbedaan
Bentuk Bidang Tanah Antara Gambar Situasi/Surat Ukur Dengan
Kondisi Fisik Lapangan Dalam Aspek Penilaian Real Properti. Dalam
bidang teknologi drone, kelompok taruna di (KJPP) Sih Wiryadi dan
rekan Kota Surakarta dan KJPP Pung’s Zulkarnain & Rekan cabang
Yogyakarta, menyusun Handbook Pemetaan Drone dan Panduan
Pembuatan Rencana Terbang dan Pengolahan Data Drone untuk
digunakan KJPP dalam membantu melakukan penilaian tanah dan
bangunan. Penyusunan buku panduan ini sebagai tindak lanjut
dari pelatihan dan pendampingan pengoperasian drone kepada staf
KJPP oleh Taruna MBKM. Selain itu dalam hal pemetaan, Taruna
MBKM pada Kantor Jasa Penilai Publik AAF Yogyakarta membuat
Sistem Informasi Data Pembanding yang berbasis Webgis. Aplikasi
ini menyajikan database data banding properti yang dimiliki KJPP
dalam sebuah peta yang berbasis web. Output serupa juga dibuat oleh
Taruna MBKM di KJPP Sapto, Kasmodiard, dan Rekan Cabang Bantul
berupa Sistem informasi Database Penilaian dan Data Pembanding.
Selain itu, Taruna MBKM Doli Siregar & Rekan Cabang Sleman juga
menyusun Sistem Informasi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
Kabupaten Bantul berbasis webgis.