Page 44 - Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia Berdasarkan Tipologi Kantor Pertanahan
P. 44
Provinsi Jawa Tengah permohonan hak atas tanahnya terbanyak, disusul
di Provinsi Jawa Barat, dan permohonan paling sedikit di Provinsi Jawa
Timur.
Tabel 5. Volume Pekerjaan Permohonan Hak Atas Tanah di
Kantor Pertanahan Tipe C
No Kantor Pertanahan Volume Pekerjaan 1 Tahun (Berkas)
1. Kabupaten Ponorogo 20.940
2. Kota Magelang 6.452
3. Kota Cirebon 17.543
Sumber : Data Kantor Pertanahan Tahun 2013
Di Kantor Pertanahan Kabupaten Ponorogo, banyaknya permohonan
hak atas tanah 20.940 berkas per tahun atau + 1.745 berkas per bulan.
Banyaknya permohonan di Kantor Pertanahan Kota Cirebon 17.543
berkas per tahun atau + 1.462 berkas per bulan, dan di Kantor Pertanahan
Kota Magelang sebanyak 6.452 berkas atau + 538 berkas per bulan.
Jumlah permohonan hak atas tanah terbanyak di Provinsi Jawa Timur,
selanjutnya berturut-turut di Provinsi Jawa Barat dan paling sedikit di
Provinsi Jawa Tengah.
C. Keberadaan Sumberdaya Manusia Di Kantor Pertanahan
Keberadaan SDM di kantor pertanahan tidak bisa terlepas dari
volume pekerjaan yang menjadi bebannya. Semakin banyak volume
pekerjaan, pasti semakin banyak SDM yang harus menanganinya.
Sementara itu jumlah pegawai tetap yang berstatus PNS sangat terbatas
jumlahnya. Oleh karena itu sangat beralasan apabila kantor pertanahan
merekruit pegawai tidak tetap untuk bisa menyelesaikan pekerjaannya
sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan. Hal ini seperti terlihat dari
data jumlah SDM yang ada di kantor-kantor pertanahan lokasi penelitian
seperti tercantum pada Tabel 6, 7, dan 8 berikut ini.
Hasil Penelitian dan Pembahasan 33

