Page 86 - Nanos Gigantum Humeris Insidentes: Sebelum Meneliti Susunlah Bibliografi Beranotasi dan Kajian Pustaka
P. 86

Langkah-langkah Pembuatan Kajian Pustaka

            Kajian pustaka adalah syarat pembuatan suatu rancangan

            penelitian. Ketahuilah, menyusun kajian pustaka sebagai lanjutan
            dari bibliografi beranotasi, men-syaratkan satu kecakapan
            khusus. Namun, hal itu bisa dimulai dengan tips sederhana
            berikut. Kajian pustaka sebaiknya disajikan secara jelas, dapat

            meringkas berbagai literatur yang relevan dengan penelitian, dan
            uraian kajian pustaka tidak boleh terlalu rumit dan komprehensif.
            Pada bagian tinjauan pustaka dalam suatu penelitian, idealnya

            ia ditulis dalam 18-20 halaman (Creswell 2010: 41, penekanan
            ditambahkan).

                Apa yang harus dilakukan dalam membuat kajian pustaka
            adalah (a) mampu menjelaskan kembali dengan baik, sebisa
            mungkin pakai kalimat-kalimat buatan sendiri, atau setidaknya

            mempergunakan teknik parafrase, atas pengetahuan yang
            dimuat  di  dalam  naskah karya  tulis  ilmiah  yang  dipilih;  (b)
            menghubung-hubungkan pengetahuan yang disajikan oleh
            satu naskah dengan pengetahuan yang disajikan naskah-

            naskah yang lain dengan topik bahasan yang sama, sampai bisa
            merekonstruksi saling hubungan antar pengetahuan tersebut ;
                                                                         15
            dan (c) membuat apresiasi dan kritik mengenai berbagai aspek
            pengetahuan yang disumbang dari naskah-naskah yang diseleksi
            dalam bibliografi beranotasi itu.

                John  W.  Creswell  (2010)  merekomendasikan langkah-
            langkah membuat kajian pustaka sebagai berikut: (1) mulai



            15   Penelusuran literatur yang relevan dengan kata kunci dan topik menggunakan
            program online, lihat pada sub-bab “Manajemen Referensi” di bagian sebelumnya. Anda
            juga  bias  memanfaatkan  Social  Science  Citation  Index,  Google  Schoolar,  ProQuest,
            ResearchGate, dll.



                                           51
   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90   91