Page 14 - Kartografi dan Visualisasi Data Pertanahan
P. 14
Gambar 2-48. Delapan pilihan letak penulisan label pada tipe
data titik (a), peletakan label pada tipe data garis
(b) dan tipe data area (c) ………………………….. 56
Gambar 3-1. Bencana alam yang ditimbulkan dari sistem
hidrologi …………………………………………………. 65
Gambar 3-2. Tsunami Aceh (kiri) dan likuifaksi Palu (kanan)
merupakan contoh bekerjanya sistem tektonik 66
Gambar 3-3. Peta presentase kemiskinan di Indonesia tahun
2020 …………………………………………………………. 73
Gambar 3-4. Peta intensitas curah hujan harian yang diper-
barui secara berkelanjutan ……………………….. 74
Gambar 3-5. Tissot indicatrix pada sistem proyeksi Merca-
tor ………………………………………………………….. 76
Gambar 4-1. Daftar IGT Pertanahan dan Ruang pada masing-
masing Direktorat Jenderal di Kementerian
ATR/BPN …………………………………………………. 83
Gambar 4-2. Fitur kompilasi (a) dan fitur integrasi (b) pada
Geoportal IGT-PR ……………………………………… 85
Gambar 4-3. Fitur analisis tematik pada geoportal IGT-PR.. 86
Gambar 5-1. Peta-peta yang dihasilkan dari kegiatan Neraca
Penatagunaan Tanah tahun 2020 di Kabupaten
Seluma …………………………………………………….. 99
Gambar 5-2. Peta Ketersediaan Tanah Kabupaten Seluma Tahun
2020 ………………………………………………………… 100
Gambar 5-3. Contoh Peta Pertimbangan Teknis Pertanahan 101
Gambar 5-4. Format peta rencana lokasi (atas) dan penguasaan
tanah (bawah) dalam DPPT ……………………….. 104
Gambar 5-5. Rencana lokasi pelebaran Jalan Hasyim Ashari 105
Gambar 5-6. Peta GUPT di lokasi pelebaran jalan …………. 105
Gambar 6-1. Alih media kartografi ………………………………… 111
Gambar 6-2. Perubahan dari perspektif satu arah menjadi
perspektif dua arah …………………………………… 111
Gambar 6-3. Cuitan Twitter (sekarang X) yang mengandung tag
geo-lokasi ………………………………………………… 112
Gambar 6-4. Open Street Map (OSM) …………………………….. 115
Gambar 6-5. Scrollytelling with Mapbox …………………………. 118
x