Page 4 - E-MODUL SISTEM KOORDINASI_AYU ANDRIANI SRG_1
P. 4
G L O S A R I U M
Asetilkolin : Neurotransmitter yang terdapat pada interneuron, otot, dan sinapsis.
Aqueous humors : Cairan yang mengisi rongga di anatar kornea dan cairan vitreous humour) pada
mata.
ATP : Adenosin trifosfat; energi yang beredar pada semua sel, hidrolisisnya
menghasilkan tenaga untuk kegiatan sel, baik mekanis, osmosis, atau kimia.
Batang otak : Brainstem; bagian yang meliputi otak tengah, pons varollii, dan medulla
oblongata.
Hormon : Setiap molekul yang disekresikan secara langsung ke dalam darah oleh kelenjar
endokrin.
Impuls : Perambatan rangsangan dalam urat saraf, dari indra atau dari otak
Kelenjar eksoskrin : Kelenjar yang aktivitas sekresinya langsung menuju permukaan epitelium,
tetapi paling sering melalui duktus.
Kelenjar endokrin : Kelenjar yang dapat menghasilkan satu atau lebih hormon yang disekresikan
secara langsung ke dalam darah melalui duktus (saluran).
Medula : Bagian tengah suatu organ.
Meninges : Selaput otak; tiga membran penutup otak, sumsum tulang belakang hingga
keluar dari tulang belakang.
Nodus simpul : Kelenjar.
Nostril : Lubang hidung; nares
Otolith : Batu sebagai alat keseimbangan yang terdapat pada sel batang retina mata.
Regulasi : Pengaturan.
Rodopsin : Pigmen merah ungu yang terdapat pada sel batang retina mata.
Sinapsis : Bagian kontak fungsional antara satu neuron dengan neuron lainnya atau
antara neuron dengan efektor.
Vitreus humour : Zat mirip jeli transparan yang memenuhi rongga mata vertebrata di belakang
lensa
iii