Page 28 - FLIPBOOK KIMIA MATERI LAJU REAKSI

Jadi, Hukum laju reaksi adalah
Tokoh Kimia
hubungan antara variabel laju reaksi
dengan konsentrasi-konsentrasi zat yang
Wilhem Ostwal
mempengaruhi nilai laju reaksi.
Orde reaksi adalah bilangan pangkat

molaritas pada persamaan laju reaksi.
Orde reaksi disebut juga tingkat reaksi.

Berarti x merupakan Orde reaksi A dan y

merupakan orde reaksi B. penjumlahan
masing-masing reaktan merupakan orde
Sumber : en.wikipedia.org
reaksi total, yaitu x + y.

Bagaimana cara menentukan persamaan Wilhem Ostwald adalah seseorang ahli kimia dan

laju reaksi? persamaan laju reaksi dapat filsuf jerman baltik. Ostwald dikreditkan sebagai
salah satu pendiri bidang kimia fisik, bersama
ditentukan melalui ekperimen secara
Jacobus Henricus Van't Hoff, walther Nernst dan
berulang-ulang terhadap zat yang akan Svante Arrhenius. Ia menerima Hadiah Nobel Kimia
kita tentukan reaksinya. Caranya dengan pada tahun 1909 diatas kontribusi ilmiahnya

mengubah - ubah konsentrasi reaktan dan dibidang katalisis, kesetimbangn kimia, dan
kecepatan reaksi.
menghitung waktu berlangsungnya

reaksi.
Penentuan laju reaksi untuk dapat menentukan rumus laju reaksi, tidak dapat hanya

dengan melihatreaksi lengkapnya saja, akan tetapi harus berdasarkan percobaan. Yaitu pada
saat percobaan dan dilakukan pada suhu yang tetap. penentuan rumus laju reaksi dapat

dilihat pada contoh berikut. Persamaan laju reaksi dari reaksi aA bB, dapat dituliskan
sebagai berikut :

Berikut hal-hal ini perlu diperhatikan untuk menentukan Ingat!!

persamaan reaksi :
Tetapan jenis reaksi (k)
1. Pada umumnya harga orde reaksi hanya dapat ditentukan
adalah suatu tetapan yang
dari data percobaan. jadi jika tidak dapat diturunkan dari
harganya begantung pada
persamaan reaksinya (koefisien reaksi), tetapi untuk
jenis pereaksi, suhu dan
reaksi yang berlangsung beberapa tahap, orde reaksi
katalis. Harga k kan
sama koefisien tahap reaksi yang paling lambat (sifat
berubah jika suhunya
reaksinya sederhana).
berubah.
2. Data eksperimen percobaan harus pada suhu tetapan

untuk mendapatkan harga k yang tetap

19