Page 20 - C:\Users\Irvan\Documents\Flip PDF Corporate Edition\E-BOOKLET Avrina Erawati revisi 1\
P. 20
a. Limbah padat berupa sampah-sampah plastik yang sukar
hancur, botol, karet sintetis, pecahan kaca, dan kaleng
menyebabkan tanah kurang subur.
b. Limbah cair berupa, tinja (feses), cat, detergen yang bersifat
non biodegredable (secara alami sulit diuraikan), zat kimia
dan buangan pertanian, misalnya insektisida. seperti
pestisida, sisa oli mesin dan zat-zat lain yang sulit terurai
secara alami. Bahan-bahan tersebut menetap di lingkungan
sehingga menjadi bahan pencemaran. Jika meresap kedalam
tanah akan merusak kandungan air tanah bahkan dapat
membunuh organisme di dalam tanah.
Gambar 12. Penggunaan Pestisida
(Foto dokumentasi penulis, 2021)
Dampak Pencemaran Tanah
Dampak yang ditimbulkan dari pencemaran tanah antara lain
sebagai berikut
a. menurunnya tingkat kesuburan tanah akibat buangan sampah
plastik, pecahan kaca, logam, dan karet sulit diuraikan oleh
organisme dekomposer dalam tanah.
b. Matinya organisme penguraian tanah akibat pembuangan
limbah detergen dan residu pestisida dalam tanah.
c. Menurutnya produktivitas tanah karena terkikisnya lapisan
humus dari permukaan tanah. Perubahan pH tanah akibat
adanya deposit senyawa asam yang berasal dari hujan asam.
Adapun perubahan keasaman tanah ini akan berpengaruh
buruk terhadap penyerapan hara dari tanah oleh tanaman. 20