Page 33 - C:\Users\hp5cd\OneDrive\Documents\Flip PDF Professional\PRODUKKU TERCINTA (5)\
P. 33
C. Faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna di Indonesia
1. Faktor Klimatik
Faktor klimatik adalah faktor yang berkaitan dengan cuaca dan iklim di suatu wilayah
yang mempengaruhi adanya flora dan fauna di wilayah tersebut. Unsur yang
mempengaruhi faktor klimatik antara lain suhu udara, kelembapan udara, sinar matahari,
hujan, dan angin.
Contohnya, hutan sabana terdapat dikawasan atau daerah gersang dengan jumlah
pohon yang sedikit, hutan hujan tropis terletak di daerah tropis yang memiliki curah hujan
tinggi.
2. Faktor Edafik
Faktor edafik adalah faktor yang berkaitan dengan keadaan tanah pada suatu wilayah
yang mempengaruhi flora dan fauna di wilayah tersebut. Unsur dari faktor edafik dapat
berupa pH, tekstur, struktur, jenis, kandungan air, dan kandungan udara yang ada di dalam
tanah.
Contohnya, tanaman padi akan tumbuh subur di lahan basah dan akan gagal tumbuh di
lahan yang kering.
3. Faktor Fisiografis
Faktor fisiografis adalah faktor yang berkaitan dengan kondisi fisik suatu wilayah. Unsur
yang mempengaruhi faktor ini yaitu ketinggian tempat dan bentukan lahan. Flora dan fauna
yang ada di wilayah pegunungan akan berbeda dengan flora dan fauna di wilayah pesisir.
Contohnya, hutan mangrove tumbuh di sepanjang pesisir pantai, muara sungai, bahkan
ada yang tumbuh di rawa gambut dan tidak bisa ditemukan di daerah dataran tinggi.
4. Faktor Biotik
Faktor biotik berkaitan dengan makhluk hidup yaitu manusia, hewan maupun tumbuhan.
Manusia memiliki peran yang sangat besar untuk menentukan kehidupan hewan dan
tumbuhan.
Contohnya, bila manusia menebang pohon di hutan tanpa melakukan pelestarian
lingkungan, habitat hewan di daerah tersebut tentu hilang.
Ayo menambah wawasan dan pemahamanmu dengan menonton vidio berikut!
Setelah membaca uraian materi mengenai persebaran flora dan fauna, mari memproses
informasi yang telah kamu dapat dengan mengerjakan kuis berikut!
CLICK HERE
33