Page 112 - Ceritaku, Imajinasiku Kumpulan Cerita Pendek Anak Nusantara (Winastwan Gora, Miwahyudi W., Rafii Hamdi etc.) (Z-Library)_Neat
P. 112
aku bergegas ke mobil sambil menutupi sobekan celana dengan bernama Nano dan Bapak tua ke bandara, mereka akan kembali
baju jas hitam yang kupakai, setelah mengurusi celanaku dan ke Riau dengan menggunakan maskapai penerbangan Lion Air,
terasa sudah pantas akupun keluar. Sambil menunggu proses setelah itu kami pun masuk ke terminal untuk chek in, kamipun
perinkahan akupun mencoba berkeliling di tempat itu kulihat juga pulang menggunakan maskapai penerbangan yang sama,
hamparan sawah yang ada di sekitar gedung tempat resepsi setelah chek in kami ke ruang terminal keberangkatan, sambil
pernikahan, sangat bagus dan terasa damai hati ini. Tidak menunggu, papaku bertanya kepadaku mengenai kesanku
menunggu lama kamipun turun kesawah–sawah, kami bermain liburan kali ini. Aku menjawab liburan kali ini sangat berkesan
sepuasnya dan membuat baju kamipun kotor sehingga kami bagiku soalnya aku disini baru mengenal sepupu-sepupuku
tidak berani lagi masuk ke gedung pesta, sampai pesta selesai yang sudah lama tidak bertemu. Dan aku mengenal saudara
kami hanya menunggu di dalam mobil . Hari semakin malam saudara dari papaku, selain itu aku sangat menikmati keindahan
dan pesta pun berakhir kami semua keluarga besar kembali ke dan aku mendapatkan pengalaman yang indah di kota Bandung.
wisma, sepanjang jalan pulang kami tertidur karena lelah Harapanku semoga aku bisa kembali ke kota Bandung untuk
bermain sehingga kami tidak menikmati pemandangan dikota berlibur dan bertemu dengan keluarga besarku lagi.
Bandung pada malam hari.
Esoknya, pada pagi hari yang cuaca cukup cerah kami
kembali ke Jakarta, sampai disana kami singgah di Taman Mini
Indonesia Indah untuk bermain dan berwisata, disana kami
bermain kereta gantung dan kami melihat lihat dari kereta
gantung itu miniature peta Indonesia sangat indah sekali.
Selama beberapa hari kami di Jakarta dan kota Bandung
aku dan keluarga pulang kembali ke Merauke, sebelum kami
kembali, aku dan papaku mengantarkan sepupuhku yang
108 109
