Page 45 - E-BOOK BUMI DAN TATA SURYA
P. 45
Bulan yang terkena sinar Matahari sekitar separuh,
maka terjadi Bulan separuh. Sedangkan Bulan
cembung terjadi pada saat bagian Bulan yang terkena
sinar Matahari tiga perempatnya, yang terlihat di Bumi
hanya tiga perempat bagian Bulan. Kemudian akan
terjadi Bulan purnama ketika semua bagian Bulan
terkena sinar Matahari, begitu juga yang terlihat dari
Bumi, sehingga kita dapat melihat Bulan purnama.
3 . Gerhana Bulan
Gambar 41. Gerhana Bulan
Total
Gerhana Bulan terjadi pada saat Bulan berada di Sumber : virtualtelescope.eu
dalam bayangan Bumi. Peristiwa ini terjadi ketika
posisi Matahari, Bumi, dan Bulan berada pada satu
garis lurus dan Bulan berada pada fase Bulan
Purnama. Dalam 1 tahun terjadi 3 kali gerhana Bulan.
Terdapat 2 jenis gernaha Bulan, yaitu gerhana Bulan
total yang sering disebut juga bulan darah karena
kemerahannya dan gerhana Bulan sebagian.
Gambar 42. Gerhana Bulan
Sebagian
Sumber : bmkg.go.id
Gambar 43. Ilustrasi Gerhana
Bulan
Sumber : nasa.gov
4 . Pasang Surut Air Laut Akibat Pergerakan Bulan
Pasang merupakan peristiwa naiknya permukaan
air laut, sedangkan surut adalah peristiwa turunnya
permukaan air laut. Pasang surut air laut terjadi akibat
pengaruh gravitasi Matahari dan gravitasi Bulan.
Akibat Bumi berotasi pada sumbunya, maka daerah
yang mengalami pasang surut bergantian sebanyak dua
kali. Terdapat dua jenis pasang air laut, yaitu pasang
purnama dan pasang perbani.
E-BOOK IPA BERBASIS STEM-PBL 31
BUMI DAN TATA SURYA