Page 61 - Modul Ajar - Ilmu Kesehatan Masyarakat
P. 61

Upaya strategi yang dilakukan untuk pelaksanaan kebijakan tersebut, ditempuh

                              melalui kegiatan sebagai berikut :
                              a.  Akselerasi pemenuhan akses pelayanan kesehatan ibu, anak, remaja dan lanjut

                                  usia yang berkualitas;
                              b.  Mempercepat perbaikan gizi masyarakat;

                              c.  Meningkatkan penyehatan lingkungan;

                              d.  Meningkatkan promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat;
                              e.  Meningkatkan upaya kesehatan kerja dan olahraga; serta

                              f.  Meningkatkan  dukungan  manajemen  dan  pelaksanaan  tugas  teknis  lainnya
                                  pada  program  kesehatan  masyarakat.  Pendekatan  yang  digunakan  di  dalam

                                  menggerakkan strategi pelaksanaan program kesehatan masyarakat di daerah,

                                  melalui  mekanisme  kegiatan  yang  HITS  (Holistik,  Integratif,  Terpadu  dan
                                  Spasial).


                              Pada tahun 2018 dikembangkan kegiatan yang tidak hanya HITS, namun diperkuat

                              dengan adanya manajemen program dan administratif yang dikelola secara efektif,
                              efisien, akuntabel dan tepat sasaran.



                   1.  Indicator Kinerja Program Kesehatan Masyarakat
                       1.1.Indikator Program dan Target

                          Sasaran  kinerja  pelaksanaan  Program  Kesehatan  Masyarakat  adalah  meningkatnya
                          ketersediaan  dan  keterjangkauan  pelayanan  kesehatan  yang  bermutu  bagi  seluruh

                          masyarakat. Indikator yang mendukung pencapaian sasaran sesuai dengan kesepakatan

                          di dalam dokumen Perjanjian Kinerja Tahun 2017 mencakup :
                                  Persentase persalinan di fasyankes sebesar 81%;

                                  Persentase ibu hamil Kurang Energi Kronik sebesar 21.2%;
                                  Persentase kunjungan neonatal pertama (KN1) sebesar 81%.

                       1.2.Penjelasan Indikator

                         1.2.1.  Persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan
                                 a.  Definisi Operasional  Ibu bersalin yang mendapat pertolongan persalinan

                                     sesuai standar (proses pelayanan persalinan diberikan mengikuti pedoman


                                                             50
   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66