Page 56 - Modul Ajar - Ilmu Kesehatan Masyarakat
P. 56
kesehatan, kurangnya koordinasi antar lembaga dan pembiayaan pelayanan kesehatan yang
tidak memadai. SKN yang lemah sangat berbahaya ketika diperhadapkan dengan kondisi
tidak normal (bencana dan krisis kesehatan).
Kebijakan dari SKN ini telah banyak melakukan perubahan, salah satunya dalam hal
perubahan sub sistem upaya kesehatan dan pembiayaan kesehatan. Namun demikian,
permasalahan kesehatan yang terus berkembang menuntut SKN menjadi suatu tatanan yang
kuat dalam pembangunan kesehatan. Penguatan SKN harus mampu memenuhi kebutuhan
kesehatan masyarakat baik dalam kondisi normal dan kondisi tidak normal. Laman ini akan
menampilkan sub sistem kesehatan nasional, peraturan, buku, dan jurnal terkait sistem
kesehatan nasional.
E. Test Formatif
1. Jelaskan yang dimaksud Sistem Kesehatan Nasional !
2. Jelaskan unsur dari subsistem upaya kesehatan !
3. Jelaskan subsitem Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan, dan Makanan!
4. Jelaskan landasan system kesehatan nasional !
F. Umpan balik dan tindak lanjut
Setelah mengerjakan seluruh soal test formatif pada kegiatan belajar lima, silahkan anda
melakukan koreksi jawaban dengan menggunakan kunci jawaban yang tersedia. Jika anda
dapat menjawab empat soal dengan benar, maka anda dianggap memenuhi ketuntasan
dalam menguasai materi modul ini. Jika anda menjawab benar kurang dari 2 soal, berarti
anda perlu mempelajari modul ini dengan lebih baik.
G. Kunci Jawaban dari test Formatif
1. Sistem Kesehatan Nasional (SKN) adalah pengelolaan kesehatan yang diselenggarakan
oleh semua komponen bangsa Indonesia secara terpadu dan saling mendukung guna
menjamin tercapainya deraja kesehatan masyarakat seting-tingginya (Perpres no. 72
tentang Sistem Kesehatan Nasional). Banyak tantangan yang dihadapi dalam
membangun sistem kesehatan yang kuat dan handal, diantaranya kurangnya tenaga
kesehatan, kurangnya koordinasi antar lembaga dan pembiayaan pelayanan kesehatan
45