Page 1 - Khotbah IK 12-03-25 Matius 3-16-17

Matius 3:16-17
BAHAN KHOTBAH IBADAH KELUARGA
RABU 12 Maret 2025

PENDAHULUAN
Peristiwa Tuhan Yesus dibaptis oleh Yohanes dikisahkan oleh empat injil
dengan beberapa narasi yang berbeda. Khusus Injil Matius disebutkan
bahwa Yohanes menyampaikan tentang pribadi yang lebih besar darinya
yang akan datang untuk membaptis bukan dengan air, tapi membaptis
dengan Roh Kudus (ay.11).

Secara tidak langsung, Yohanes sedang menunjuk Yesus Kristus sebagai
pribadi yang akan datang dan yang melampaui dirinya. Pada ayat 11,
Yohanes mengakui bahwa melepaskan kasut Yesus pun ia tidak layak.
Pernyataan ini ingin menunjuk bahwa Yesus Kristus jauh lebih besar dari
yohanes pembaptis.

TELAAH PERIKOP
Mari membayangkan kisah ini. Yohanes pembaptis memiliki banyak murid
dan sudah pasti, ia menjadi pribadi yang disoroti dan diperhatikan oleh
banyak orang karena perkataan-perkataannya yang mengritisi kehidupan
beragama yang keliru dan mengajarkan perubahan kehidupan spiritual saat
itu (bd.3:10).

Perkataannya sangat tajam, mengkritik kehidupan rohani para pemimpin
spritual dan pemuka agama pada waktu itu. Iya tidak ragu menyatakan
kebenaran walaupun harus disampaikan dengan tajam terhadap mereka
yang merasa pemimpin agama , namun hidup mereka tidak sejalan dengan
kebenaran yang allah sampaikan. Hal ini dapat kita temukan misalnya pada
ayat 7-10 injil Matius pasal 3. Yohanes tidak segan menyebut mereka sebagai
ular beludak orang-orang munafik yang terlihat beragama, namun
sesungguhnya hidupnya bobrok. Dia bahkan menyampaikan dengan tegas
ancaman ke depan bagi mereka yang tidak mau bertobat: ”kapak sudah
tersedia pada akar pohon.”

Setelah melakukan kritik tajam terhadap para pemuka agama, tiba-tiba
Yohanes mengubah arah pembicaraan dan menunjuk tentang satu pribadi
yang akan datang dan yang lebih besar daripada nya (ay.11). Selain berbicara
tentang kebesaran Yesus Kristus sebagai pribadi yang agung di mata yohanes,