Page 22 - Bahan Ajar Akuntansi Keuangan 2
P. 22
1 Mei 2022 Bunga = 6/12 x10% x Biaya bunga obligasi 50.000,00
1.000.000,00 Kas 50.000,00
= 50.000,00
1 November 2022 Bunga = 6/12 x Biaya bunga obligasi 50.000,00
10% x 1.000.000,00 Kas 50.000,00
= 50.000,00
Jika agio atau disagio obligasi diamortisasi selama umur obligasi, maka pada saat
jatuh temponya, pelunasan obligasi akan dicatat dengan mendebit akun utang obligasi
dan mengkredit akun kas. Tapi apabila pada tanggal jatuh temponya tidak dilakukan
pelunasan, maka rekening utang obligasi harus ditutup dan dipindahkan ke akun obligasi
yang sudah jatuh tempo. Akun ini termasuk kelompok dalam utang lancar. Tapi jika
pelunasannya dilakukan dari dana pelunasan obligasi maka tidak dilaporkan dalam utang
lancar, tetapi dalam utang- utang lain.
7. Obligasi Serial
Suatu terbitan obligasi serial dapat dijual seolah-olah setiap seri merupakan terbitan
obligasi terpisah atau hal itu dapat dijual sebagai suatu paket, satu perkiraan untuk total
premi atau diskonto digunakan dalam buku besar untuk terbitan serial itu. Total premi
atau diskonto yang harus diamortisasi, apakah dihitung untuk setiap seri secara terpisah
atau untuk keseluruhan terbitan. Disini saat jatuh tempo obligasi tidak bersamaan, tetapi
urut dalam jumlah-jumlah tertentu. Masalah pencatatan obligasi berseri timbul jika
obligasi ini dijual dengan agio atau disagio. Perhitungan amortisasi agio dan disagio
setiap periode akan menurun sesuai dengan penurunan jumlah utang obligasi. Amortisasi
agio dan disagio dari obligasi berseri bisa dilakukan dengan garis lurus, obligasi beredar
atau bunga efektif. Metode garis lurus yang dipakai untuk menghitung amortisasi agio
dan disagio obligasi berseri adalah Metoda Obligasi Beredar (Bonds Outstanding
Method).
Berikut contoh amortisasi dengan metode obligasi beredar.
PT Putra pada tanggal 1 Januari 2020 mengeluarkan obligasi sebesar Rp 5.000.000,00.
obligasi ini dijual dengan harga Rp 5.045.000,00. Obligasi dengan nominal 1.000.000,00
jatuh tempo tiap tanggal 1 Januari mulai tahun 2021. Bunga obligasi sebesar 10% per
18