Page 23 - binti
P. 23

Perlawanan  tentara  PETA daidan Blitar  ini  waktunya  relatif singkat,  yaitu 14-21

                Februari  1945  dan  dapat  dikatakan  mengalami  kegagalan,  dikarenakan  semua  pasukan

                berhasil ditangkap oleh pemerintah Jepang. Adapun faktor penyebab gagalnya perlawanan
                adalah sebagai berikut.

                a. Kurang  kompaknya  tentara  PETA daidan Blitar, Daidancho atau  pimpinan  tertinggi

                   pasukan  tidak  memberi  dukungan  sehingga  menyebabkan  anggota  terpecah  menjadi

                   dua  kelompok.  Kelompok  pertama  adalah  yang  setuju  diadakannya  perlawanan, yang
                   diwakili  oleh  dr.  Ismangil,  Muradi,  dan  Supriyadi.    Mereka berpikiran  bahwa  bangsa

                   Indonesia harus segera dibebaskan dari eksploitasi Jepang. Sedangkan kelompok kedua

                   adalah yang tidak menyetujui perlawanan, dengan pertimbangannya  adalah kekuatan

                   persenjataan yang dimiliki tentara PETA tidak sebanding dengan Jepang, sehingga aksi
                   perlawanan sebagai tindakan irasional dan sia-sia.

                b. Kurang  matangnya  persiapan,  baik  dari  persenjataan  maupun  personil.  Kualitas  dan

                   kuantitasnya  tidak  memadai.  Dalam  perlawanan  juga  tidak  melibatkan  rakyat  biasa

                   sehingga kekuatannya sangat sedikit.
                c. Rencana  akan  adanya  aksi  perlawanan  sudah  diketahui  oleh  pihak  militer  Jepang.

                   Meskipun  waktu  pastinya  belum  diketahui,  pihak  Jepang  sudah  mengantisipasi  hal

                   tersebut.

                d. Setelah melaksanakan aksi penyerangan di dalam kota pasukan langsung berpencar ke
                   arah  utara,  selatan,  timur,  dan  barat.  Akan  tetapi  teknik  komando  kendali  dan

                   koordinasi  tidak  terlaksana  sehingga  pergerakannya  tidak  teratur,  dan  antar  pasukan

                   tidak saling mengetahui posisinya.
                e. Tidak  adanya  rencana  cadangan  dan  gerakan  juga  tidak  diprogram  untuk  jangka

                   panjang, sehingga dalam waktu yang cepat Jepang sudah dapat menaklukkan pasukan

                   (Effendi, dkk,  2006:237).













                                                           PERLAWANAN TENTARA PETA BLITAR
                15
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28