Page 41 - E-MODUL SEJARAH LOKAL MATERI DPRD SUMSEL MASA ORDE LAMA
P. 41

Universitas Sriwijaya


                      RANGKUMAN
                      RANGKUMAN



              Orde  lama  merupakan  sistem  pemerintahan  demokrasi  terpimpin
        pada masa pemerintahan Soekarno selama tahun 1959—1966. Sejarah
        DPRD Provinsi Sumatera Selatan keberadaannya dapat ditelisik sejak
        terbentuknya  Gemeenteraad  Palembang  dengan  perwakilan  para
        penguasa dan usahawan serta pemimpin lokal dari pribumi dan timur
        asing  lainnya  di  Kota  Palembang  sebagai  cikal  bakal  dewan  atau
        parlemen di Sumatera Selatan.

             Walau pada akhir masa kolonial, Belanda sekitar awal tahun 1940

        membentuk  Groepsgemeenschap  Palembang  atau  Palembang  Raad
        dengan  keanggotaan  dewan  yang  lebih  luas  meliputi  seluruh
        Keresidenan Palembang atau Provinsi Sumatera Selatan, sekarang ini.
        Kemudian berlanjut ke masa Pendudukan Jepang dengan dibentuk Su-
        Sanai-Kai atau Dewan Rakyat Sumatera Selatan yang berakhir tahun
        1945.


              Setelah masa kolonial, antara tahun 1945 sampai 1949 di Sumatera
        Selatan dibentuk dewan. Dewan yang dibentuk ini bersifat sementara.
        Pada  tanggal  3  September  1945  A.  K.  Gani  sebagai  pemimpin  lokal
        Sumatera Selatan membentuk KNID Sumatera Selatan dengan anggota
        sebagian besar diambil dari Shu-Sangi-Kai.


              Pada 7 Juni 1948 setelah berdiri Provinsi Sumatera Selatan dengan
        gubernurnya  Dr.  M.  Isa  yang  berkedudukan  di  Curup.  Selanjutnya
        dibentuk Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Selatan.
        DPRD  Provinsi  Sumatera  Selatan  ini  merupakan  perwakilan  dari  4
        Keresidenan di Provinsi Sumatera Selatan saat itu, yakni Keresidenan
        Palembang,  Keresidenan  Bengkulu,  Keresidenan  Lampung  dan
        Keresidenan Bangka Belitung.

                                                                      37
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46