Page 48 - E-Modul Berbasis Pendekatan Kontekstual Pada Materi Sistem Koloid_Marwina Apriyanti (017)_Neat
P. 48
E-Modul Sistem Koloid
E-Modul Sistem Koloid
PERAN KOLOID
PERAN KOLOID
-KOSMETIK-
-KOSMETIK-
Sumber : https://slideplayer.info/amp/13785173/
Salah satu contoh koloid yakni lipstik, kata lipstik pasti sudah tidak asing lagi
terdengar di telinga kita, apalagi bagi wanita lipstik merupakan satu hal penting untuk
menghiasis bibir wanita agar terlihat cantk dan menarik. Lipstik termasuk kedalam
sistem koloid dikarenakan lipstik menggandung salah satu tipe koloid yaitu sol. Dan soal
yang ada pada lipstik tergolong pada sol padat. Sol merupakan jenis koloid di mana
fase terdispersinya berupa zat padat, sedangkan medium pendispersinya berupa zat
cair atau zat padat. Jika medium pendispersinya zat padat, disebut sol padat. Contoh sol
padat yaitu lipstik.
Tahukah kamu bahwa bahan-bahan kosmetik hampir 90% dibuat dalam bentuk
koloid. sifat karakteristik koloid yang penting, yaitu dapat digunakan untuk mencampur
zat-zat yang tidak dapat saling melarutkan secara homogen dan bersifat stabil untuk
produksi skala besar. Salahsatu kegunaan koloid adalah sebagai bahan kosmetik. Bahan
berbentuk koloid memiliki kelebihan yakni mudah dibersihkan, tidak merusak kulit dan
rambut, mengandung dua jenis bahan yang tidak saling melarutkan, mudah menyerap
berbagai bahan yang berfungsi sebagai pewangi, pelembut, dan pewarna.
Beberapa tipe koloid yang digunakan dalam kosmetik yaitu sol padat, contoh lipstik
dan pensil alis. Sol cair, contoh cat kuku, masker, dan maskara. Emulsi, contoh pembersih
muka. Aerosol, contoh hair spray, parfum semprot, dan penyegar mulut bentuk semprot.
Buih, contoh sabun cukur dan gel contohnya minyak rambut (Jelly) dan deodoran.
32