Page 62 - TEKNOLOGI MATERIAL DAN MEKANIK
P. 62
7
VII. JENIS & KARAKTERISTIK BAJA
Pemakaian baja sebagai satu-satunya bahan Teknik baik secara teknis maupun secara
ekonomis semakin hari semakin meningkat, hal ini dikarenakan baja memiliki berbagai
keunggulan dalam sifat-sifatnya sebagaimana telah kita bahas pada uraian terdahulu,
pemakaiannya sangat bervariasi dan hampir mencakup semua aspek kebutuhan bahan
teknik seperti industri pemesinan, automotive, konstruksi bangunan gedung, industri
pertanian hingga kebutuhan rumah tangga. Hal ini memberikan peluang bagi industri-
industri pengolahan baja untuk menyediakan berbagai jenis baja dengan berbagai kualitas
dan kuantitasnya.
Penggolongan / standarisasi bahan teknik atau baja khususnya menjadi sangat penting untuk
memberikan kemudahan bagi konsumen secara luas, terutama dalam memilih dan
menentukan jenis baja yang sesuai dengan kebutuhannya, biasanya pemakai bahan dari baja
sebagai bahan baku produknya akan mempertimbangkan jenis dan golongan dari baja
tersebut.
1. Macam-macam Baja.
Baja berdasarkan pemakaiannya, dalam teknik dapat diklasifikasikan dalam 2 (dua) kelompok
yaitu:
1. Baja Konstruksi.
2. Baja Perkakas.
Berdasarkan paduannya, baja dapat digolongkan dalam 3 (tiga) macam yaitu :
1. Baja yang tidak dipadu :
Mengandung 0,06 s/d 1.5 % C. dan dengan sedikit mangan (Mn), Silisium (Si), Posphor (P),
dan belerang (S).
2. Baja paduan rendah :
Mengandung 0,06 s/d 1,5 % C. dan ditambah dengan bahan paduan maksimum 5 % (kurang
dari 5 %).
3. Baja paduan tinggi :
Mengadung 0,03 s/d 2,02 % C. dan ditambah dengan bahan paduan lebih dari 5 % bahan
paduan.
52