Page 26 - IPAV
P. 26

lambung akan  bertemu  dengan  enzim  dan zat  lainnya,  seperti cairan  empedu,  yang
                       berasal dari sel-sel usus, empedu, hati, dan pankreas.
                   •  Zat tersebut akan memecah karbohidrat, lemak, dan protein menjadi senyawa yang
                       lebih  sederhana,  sehingga  dapat  diserap  dan  dimanfaatkan  oleh  tubuh.  Misalnya,
                       protein akan dipecah menjadi asam amino, karbohidrat menjadi glukosa, serta lemak
                       menjadi asam lemak dan gliserol.
                   •  Selanjutnya, proses penyerapan nutrisi di usus halus pun dimulai. Nutrisi yang telah
                       dipecah  menjadi  zat-zat  yang  lebih  kecil  ini,  kemudian  meluncur  melalui  dinding
                       bagian dalam usus halus yang dipenuhi dengan tonjolan kecil yang disebut vili. Vili pun
                       terdiri dari tonjolan yang lebih kecil lagi dan disebut mikrovili.
                   •  Kombinasi  antara  vili  dan  mikrovili  dapat meningkatkan  luas  permukaan  usus  halus.
                       Hal  inilah  yang  membuat  penyerapan  nutrisi  menjadi lebih  maksimal.  Sisa  makanan
                       yang  tidak  diserap  oleh  usus  halus  akan  menuju  usus  besar  dan  didorong  hingga
                       rektum.
                   •  Jika rektum terisi penuh oleh tinja, Anda akan merasakan mulas dan dorongan untuk
                       buang air besar.
               f.  Usus besar
                    Panjang usus besar kira-kira 1,75 m. Besarnya sekitar dua kali usus halus.














                                                      Gambar Usus Besar
                                                Sumber: https://5.bp.blogspot.com

                     Fungsi utama usus besar adalah menyerap sisa cairan yang belum tercerna sempurna
               dari usus halus. Selain itu, organ ini juga menjadi tempat mengalirnya sisa pencernaan yang
               tak  digunakan  tubuh  ke  rektum  untuk  dibuang  dalam  bentuk  feses.  Proses  tersebut  akan
               dibantu dengan bakteri baik yang ada pada usus. Bakteri ini mensintesis vitamin, memproses
               limbah sisa pencernaan dari bentuk cair menjadi padat, serta melindungi usus dari bakteri
               yang berbahaya.

                     Prosesnya  disebut  juga  dengan  gerak  peristaltik  dan  biasanya  akan  memakan  waktu
               sampai sekitar 36 jam. Pencernaan makanan dimulai dari saat Anda memasukkan makanan ke
               dalam mulut. Makanan dikunyah oleh gigi sampai menjadi halus, kemudian ditelan dan masuk
               ke  kerongkongan  yang  terhubung  dengan  perut.  Ketika  mencapai  lambung,  makanan  akan
               dipecah menjadi cair sebelum diteruskan ke usus kecil. Di usus kecillah nantinya pemecahan
               akan dilanjutkan.



                                                             21
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31