Page 77 - Modul Sejarah Lokal Tokoh Perjuangan Lampung
P. 77

66




                         Lamban  Balak  :  Rumah adat yang menjadi pusat peninggalan sejarah Raden
                         Keratuan              Intan II di Desa Kuripan, Lampung Selatan
                         Darah Putih
                         Rumah              :  Bangunan  penyimpan  benda-benda  bersejarah  peninggalan
                         Informasi             perjuangan Raden Intan II di Desa Gedungharta, Lampung
                         Makam  Raden          Selatan.
                         Intan II
                         Raden Intan I      :  Pemimpin Lampung (1808–1828) yang menentang Belanda
                                               dan menolak monopoli perdagangan rempah.
                         Raden Imba II      :  Putra Raden Intan I yang melanjutkan perjuangan melawan
                                               Belanda (1828–1834).
                         Bathin             :  Pemimpin marga di  Teluk  Semangka yang bersatu  dengan
                         Mangunang             Raden Intan I dan II dalam melawan Belanda (1817–1834).
                         Raden Intan II     :  Pahlawan  Nasional  dari  Lampung  (1834–1856)  yang
                                               memimpin  perlawanan  melawan  Belanda  hingga  gugur  di
                                               usia muda.
                         Pahlawan           :  Gelar resmi dari pemerintah RI kepada tokoh  berpengaruh
                         Nasional              dalam perjuangan bangsa, ditetapkan melalui Keppres.
                         Pajang Sejarah     :  Artefak atau benda peninggalan sejarah yang menjadi bukti
                                               nyata perjuangan masa lampau.
                         Artefak            :  Benda  bersejarah  peninggalan  manusia  pada  masa  lampau
                                               yang digunakan sebagai sumber sejarah.
                         Strategi           :  Taktik yang digunakan pemimpin dan masyarakat Lampung
                         Perlawanan            dalam menghadapi kekuatan kolonial Belanda.
                         Legitimasi Adat  :  Pengakuan  masyarakat  Lampung  terhadap  pemimpin
                                               berdasarkan garis keturunan, adat, dan tradisi.
                         Nasionalisme       :  Semangat cinta tanah air dan perjuangan untuk kemerdekaan
                                               dari penjajahan.
   72   73   74   75   76   77   78