Page 63 - POWERFULL APLICATION_Neat
P. 63
Di Paris aku kunjungi temanmu
Si pelukis dari Roma, Piedro Deurno.
Ia membuka mataku.
Pada suatu ketika,
kamu bermalam di rumahnya.
Kamu berkata kepadanya
bahwa kau ingin lahir yang kedua.
Engkau berkata:
di rahim ibuku
aku disepuh sari makanan,
lalu aku dilahirkan dengan hayat dalam diriku.
Kemudian, Piedro, aku memasuki rahim kedua
ialah rahim alam dan lingkungan kehidupan,
pengalaman dan pengetahuan
menyepuh seluruh diriku
seperti keris orang Jawa
yang lama disepuh dan ditempa,
dipersiapkan tidak untuk senjata,
tapi dengan hikmat ia dipersiapkan
menjadi logam yang sempurna.
Indah. Dewasa.—
46

