Page 27 - BMH JATIM-MAJALAH MULIA EDISI JANUARI 2022 VERSI ONLINE
P. 27
waan. dapati bahwa tidak ada pemim-
Penasehat Sholih pin adil dan bijaksana dalam per-
Manusia adalah makhluk caturan dunia, khususnya Islam,
lemah. Lalai lagi lupa menjadi ciri kecuali ada penasehat-penasehat
khas nya. sholih lagi hebat di samping me-
Itu artinya, untuk berpijak da- reka. Dan sesungguhnya, teman/
lam jalan kebenaran, manusia ma- sahabat yang senantiasa memiliki
sih butuh tuntunan orang lain un- kepedulian terhadap kebenaran
tuk senantiasa menasehati. Surat inilah, terkategori teman sejati.
al-‘Ashr adalah nash yang secara Sebuah qaul hikmah menga-
nyata membimbing orang-orang takan; “Temanmu bukanlah yang
beriman untuk senantiasa me- senantiasa membuatmu tertawa.
nasehati satu-sama lain. Tapi, yang kerap membuatmu
Tujuannya, agar mereka tidak menangis (karena nasehat yang
terjerumus dalam jurang keru- diberikan).”
gian. Baik itu di dunia, lebih-lebih Jadi, untuk para pemimpin,
di akhi rat kelak. perhatikanlah para sahabat di
Kehadiran sang penasehat sekitarmu. Ke arah manakah me-
berfungsi sebagai pengingat ke- reka memberikan petunjuk? Keti-
tika tengah lalai. Kelalaian secara ka mereka kau dapati hanya suka
pri badi saja, berpotensi memba- memuja-muji apapun yang engkau
hayakan diri sendiri dan orang lakukan, boleh jadi mereka hanya
lain. bertindak sebagai penjilat, yang
Maka, apalagi bila berkedudu- sejatinya menjerumuskanmu.
kan sebagai pemimpin. Sungguh Kelak, ketika engkau telah turun
kerusakan yang diakibatkan oleh dari kursi kekuasaan, mereka akan
keteledoran personal, tidak lebih meninggalkanmu.Bahkan boleh
dahsyat dari kesalahan pemimpin jadi ‘menginjak-injak’ dirimu, tak
dalam mengambil keputusan. ada lagi rasa hormat. Di akhirat
Seluas dan sebanyak rakyat tinggal menunggu pertanggung-
yang dipimpinnya, sebesar itu pu- jawabannya.
lalah efek nagatif yang berpotensi Sebaliknya, ketika mereka (para
terjadi. Maka, sangat lah penting penasehat) benar-benar mem-
seorang pemimpin memiliki pe- beri arahan kemaslahatan untuk
nasehat. rakyat (dunia dan akhir), mereka
Tentu bukan sembarang pe- akan berani mengeritikmu dengan
nasehat. Kudu yang sholih dan ikhlas, dengan argumen-argumen
luas lagi dalam pengetahuannya. yang benar pijakannya. Karena-
Karena penasehat berkarakter de- nya jangan malu untuk menganulir
mikian lah, yang akan mengarah- pendapatmu.
kan kepemimpinan kepada ke- Karena sesungguh Rasulullah
ridhaan Allah dan Rasul-Nya. sendiri, pernah ‘men-delete’
Persis apa yang dilakukan oleh strategi perang beliau, setelah
anak Khalifah Umar bin Abdul Aziz mendapat masukan dari seorang
di atas. Berkat petuah sang anak, sahabat yang dipandang jauh lebih
beliau mampu terhindar dari se- jitu strateginya. Maka, apatah lagi
suatu yang bisa melalaikan, bah- kita manusia biasa.
kan, boleh jadi menzholimi. Semoga kita selalu sudi mem-
Apabila kita buka lem baran- butuhkan penasehat-penasehat
lembaran sejarah, maka kita untuk mengingatkan diri.*
Rabi’ul Akhir 1442/Desember 2021 | MULIA 23

