Page 29 - BMH JATIM-MAJALAH MULIA EDISI JANUARI 2022 VERSI ONLINE
P. 29
ini kehidupan saya membawa arti Meski dengan tenaga
ke depan bagi umat, khususnya di
Manokwari Selatan,” ungkapnya sumber daya manusia
kepada Mulia saat ditemui di Ma (SDM) dan biaya
nokwari Selatan.
Untuk menuju Manokwari Se yang minim, ayah
latan, perjalanan membutuhkan dari 4 anak ini justru
waktu satu jam, dari Kota Manok
wari. Itupun harus dilalui dengan optimis langkah
jalan berliku, mendaki, turunan dahkwah dan usaha
lalu kerap bertemu jembatan. pendidikan yang
“Di sini memang harus ekstra
hatihati membawa mobil. Kare sedang dijalankannya
na di depan turunan kadang me akan berjalan lebih
nikung tajam dan langsung jem
batan. Lambat rem bisa masuk baik.
jurang,” jelas Miftahuddin yang
mengemudikan mobil waktu itu.
Meski dalam kondisi serba ter
batas, Mulia, tidak menangkap lokasi cikalbakal pondok pesant
ada kesedihan di mata Ustadz ren. Kalau kerja, jangan ditanya,
Sulaiman, mengapa rela bertu dia jagonya. Maka dia memang
gas dakwah di tempat terpencil punya kapasitas menjalankan
ini. “Saya merasakan Allah dekat. tugas merintis pesantren,” jelas
Karena keadaan baru, semua ter nya.
batas, tidak punya apaapa. Jadi “Jadi kalau ada ungkapan talk
kalau sholat itu nikmat sekali,” un less do more, ini dia orangnya,”
gkapnya. imbuh Sulthon.
Seorang dai pedalaman di Yakin Bantuan Allah
Papua Barat, Ustadz Sulthon Dalam merintis pondok pe
memberikan penjelasan perihal santren di Mansel Papua Barat,
sosok Ustadz Sulaiman. Menurut Ustadz Sulaiman hanya ditemani
nya, alumni Pondok Pesantren tiga orang saja. Dua orang staf
Hidayatullah Jayapura ini di kenal dai, satu orang sebagai tukang.
sedikit bicara, lebih banyak beker “Di sini saya hanya dengan
ja. dua orang. Satu tenaga dai dan
“Ustadz Sulaiman itu tidak ban satu lagi khusus tenaga pertu
yak bicara orangnya. Tapi kuat kangan. Karena di sini harga ke
sekali bekerja. Itu lahan pesantren butuhan tidak sama dengan Kota
2 hektar, dia sendiri yang bersih Manokwari. Jadi dalam beberapa
kan sampai layak disebut sebagai hal harus disiapkan sendiri,” ka
Jumadil Awal 1443/Januari 2022 | MULIA 25

