Page 10 - Delrefi. D MATERI PENG. JMOTORIK
P. 10

rs. Delrefi.D, M.Pd              2012
               S1-PAUD FKIP    Universitas   Bengkulu

                       Kemampuan        mengeksprsikan      diri   berhubungan      dengan      kemampuan

               berkomunikasi  dengan  orang  lain  atau  kemampuan  dalam  hubungan  sosial.  Pada
               mulanya bayi hanya berkomunikasi secara sederhana dan hanya terbatas dengan ibu

               melalui  tangis  dan  tawa.  Kemampuan  berhubungan  dengan  orang  lain  berangsur-
               angsur  meningkat  sejalan  dengan  meningkatnya  penguasaan  sarana  berkomunikasi

               yaitu penguasaan bahasa dan meningkatnya kemampuan bergerak  menjelajahi emosi,

               dan perasaan orang lain. Sedangkan kemampuan bergerak menjelajahi lingkungannya
               dan  mempermudah  bergaul  bukan  hanya  dengan  orang  tua  dan  anggota  keluarga

               serumah, tetapi juga dengan anggota masyarakat di luar rumah.


                       Fisik,  gerak,  fikir,  emosi,  dan  sosial  tumbuh  dan  berkembang  sejalan  dengan
               pertumbuhan  dan  perkembangan  fungsi-fungsi  organ  yang  ada  didalam  tubuh,  yang

               mendukung  pelaksanaan    aktivitas  dan  hidupnya.  Fisik  merupakan  sarana  untuk
               melakukan aktivitas; didalamnya terjadi proses biologis dan proses psikologis yang bisa

               menghasilkan atau menimbulkan aktivitas yang berupa gerakan tubuh, pemikiran emosi
               dan perasaan serta berkomunikasi dengan sesama manusia.


                       Ditinjau  dari  segi  sifatnya,  perubahan  yang  terjadi  sepanjang  hidup  mula-mula

               bersifat meningkat, tetapi setelah mencapai puncak peningkatan dalam beberapa lama

               kemudian  akan  mengalami  penurunan.  Dari  segi  ukuran  fisik,  mula-mula  kecil  dan
               pendek, kemudian makin besar dan tinggi, akhirnya menyusut menjadi sedikit mengecil

               dan memendek. Oarang tua menjadi keriput dan bongkok. Dari segi kemampuan gerak,
               mula-mula  hanya  bisa  bergerak  sederhana  kemudian  makin  terampil  dan  akhirnya

               menurun keterampilannya bahkan bisa sampai hampir tidak mampu bergerak. Dari segi
               kemampuan  fisik  mula-mula  lemah  kemudian  menjadi  makin  kuat,  makin  tahan

               melakukan aktivitas fisik, makin fleksibel, dan akhirnya menurun menjadi lemah kembali

               dan tidak berdaya. Dari segi kemampuan mengekspresikan diri mula-mula hanya dalam
               bentuk sederhana kemudian paling mampu menyatakan pikiran dan mengontrol emosi

               dan perasaanya dengan baik dan akhirnya menjadi tidak mampu berfikir dengan baik
               dan pelupa  serta  control  emosi menurun.  Dengan  kata  lain  orang  tua menjadi pikun.

               Dari segi kemampuan sosial, mula-mula hanya bisa berkomunikasi secara sederhana





                                                                                                           10
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15