Page 33 - E-MODUL-SEL_ZULFA NABILA_1900008052
P. 33
25
selusosa yang lebih banyak dibandingkan dengan dinding sel primer yaitu
antara 41–45%, hemiselulosa, dan lignin.
Beberapa sel dindingnya mengalami penebalan oleh zat lignin yang disebut
lignifikasi. Lignifikasi mengakibatkan xilem dan sklerenkim mengayu (keras dan
kaku). Penebalan dinding sel dapat terjadi secara penyisipan (aposisi) pada
penebalan-penebalan lama atau penambahan (intususepsi) pada penebalan lama.
Di antara dinding sel ada yang tidak mengalami penebalan disebut noktah.
2. Vakuola
Vakuola atau rongga sel ialah organel sitoplasmik yang berisi cairan dan
dibatasi membran yang mungkin identik dengan membran plasma. Sel tumbuhan
muda memiliki banyak vakuola yang berukuran kecil. Semakin dewasa maka
jumlah vakuola akan berkurang, tetapi ukurannya membesar. Sel-sel tumbuhan
yang memiliki vakuola berukuran besar biasanya adalah sel-sel parenkim dan
kolenkim. Vakuola tersebut dibatasi oleh membran yang disebut tonoplas. Sel
dewasa hanya memiliki satu vakuola tengah berukuran besar dikelilingi membran
tonoplas yang bersifat diferensial permeabel. Vakuola tengah terbentuk sebagai
akibat pertumbuhan dinding sel yang lebih cepat daripada pertumbuhan
sitoplasma. Vakuola tengah ini berisi cairan (getah sel) yang berupa larutan pekat,
kaya mineral,gula, O2, asam organik, CO3, pigmen, enzim, dan sisa-sisa
metabolisme.
Vakuola memiliki beberapa fungsi sebagai berikut:
a. Tempat cadangan makanan. Amilum dan gula disimpan di vakuola, jka
diperlukan dapat digunakan kembali. Contoh: akar ketela pohon (tepung)
dan di batang tebu (gula).
b. Menyimpan pigmen. Dalam vakuola pada sel-sel mahkota bunga ada
pigmen merah, biru, kuning,dll. Itu sebabnya mahkota bunga berwarna
warni.
SEL UNTUK SMA/MA KELAS XI ZULFA NABILA