Page 32 - Biologi Kelas X
P. 32
Fakta Biologi
Terapi Obat Antiretroviral Mengurangi Jumlah HIV dalam Tubuh
HIV termasuk jenis retrovirus yaitu virus yang memiliki enzim reverse trankriptase. Enzim
ini digunakan pada proses reproduksinya dengan cara mentranskrip balik RNA menjadi DNA
yang terjadi di dalam sel inangnya yaitu sel limfosit T helper manusia. Penggunaan obat
antiretrovirus ini bertujuan untuk menggagalkan proses trankrip balik tersebut. Jenis obat ini
disebut Nucleoside reverse transcriptase inhibitors (NRTIs)
Seseorang yang terjangkit HIV saat ini bisa diterapi dengan antiretroviral yang harus
dikonsumsi secara konsisten, setidaknya mereka yang mengonsumsi antireroviral memiliki masa
hidup yang sama dengan orang yang sehat. CDC (Centers for Disease Control) menganjurkan
seseorang yang terjangkit HIV harus mengonsumsi obat ini terlepas apakah sudah lama atau
baru terjangkit. Meskipun terapi ini tidak menghilangkan sepenuhnya HIV di dalam tubuh namun
terapi ini dapat mempertahankah jumlah sel limfosit T helper akibat serangan HIV tersebut.
Penggunaan obat ini memiliki efek samping yang dapat dikendalikan walaupun sebagian kecil Sumber: https://bit.
ly/3xJ7ImM
memunculkan efek yang lebih serius. Beberapa efek samping yang muncul seperti sakit kepala,
mual dan muntah, diare, kelelahan, sulit tidur, mulut kering, ruam, pusing dan rasa sakit. Efek jangka panjang konsumsi
obat ini antara lain depresi, diabetes, penyakit jantung, insomnia, kerusakan hati, ginjal dan saraf, osteoporosis serta tingkat
lemak yang tinggi dalam darah.
Penderita HIV tidak boleh berhenti dari terapi obat ini. Jika berhenti maka virus dapat bereplikasi secara cepat dan
meningkatkan resiko sakit. Jika efek samping sulit untuk dikendalikan maka konsumsi obat tersebut dapat dikombinasi
dengan obat lain yang tidak memunculkan efek berlawanan.
Sumber: https://bit.ly/3mLuLuc
Soal Tantangan
Kerjakan soalsoal berikut ini secara perorangan!
1. Apakah yang dimaksud dengan zoonosis? Kelompokkanlah virus yang menginfeksi hewan dan melakukan zoonosis!
2. Buatlah perbandingan penyakit cacar air dan campak, berdasarkan virus dan gejala penyakitnya!
3. Jelaskanlah bagaimanakah virus hepatitis menyebabkan sirosis hati!
D. Cara Mencegah Penyebaran Virus
Cara mencegah penyebaran virus tergantung pada bagaimana suatu virus
ditularkan. Berikut akan dijelaskan beberapa cara mencegah penyebaran
virus.
1. Cara Mencegah Penyebaran Virus HIV
Sebagaimana yang sudah diuraikan sebelumnya, virus HIV dapat
ditularkan melalui hubungan seksual, transfusi darah, jarum suntik, dan
melalui aliran darah antara ibu dan janin yang di kandungnya. Oleh
karena itu pencegahan penyebaran HIV/AIDS dapat dilakukan dengan
beberapa cara sebagai berikut.
a. Tidak melakukan pergaulan seks secara bebas. Beberapa berpendapat
HIV dapat dicegah dengan menggunakan kondom, namun jika
Sumber: https://bit.ly/2X4952t penggunaannya pada pergaulan seks secara bebas di luar hubungan
Gambar 1.31 pernikahan tidaklah dibenarkan karena akan memunculkan dampak
Penggunaan jarum suntik secara bebas
dapat meningkatkan penularan HIV negatif lainnya.
18 IPA Biologi Kelas X