Page 66 - Rekayasa Perangkat Lunak SMK Kelas XI
P. 66

7)  Pilih Opsi Konfigurasi Lainnya
                   Bergantung pada basis data, Anda mungkin akan diberikan opsi konfigurasi
                   tambahan seperti mengaktifkan atau menonaktifkan fitur tertentu, mengatur
                   pengaturan keamanan, atau memilih mode operasi seperti mode pengembangan
                   atau produksi.
               8)  Proses Instalasi
                   Setelah mengonfigurasi parameter instalasi, proses instalasi sebenarnya akan
                   dimulai. Hal ini mungkin melibatkan penyalinan file, mengonfigurasi  basis
                   data, dan mengatur layanan yang diperlukan.

               9)  Selesaikan Instalasi
                   Setelah proses instalasi selesai, Anda akan diberitahu bahwa instalasi berhasil
                   diselesaikan. Pada titik ini, Anda mungkin akan memiliki opsi untuk melun­
                   curkan alat administrasi atau menyelesaikan konfigurasi tambahan.
               10) Verifikasi dan Uji
                   Setelah instalasi selesai, disarankan untuk memverifikasi bahwa  basis  data
                   telah diinstal dengan sukses dan berfungsi dengan baik. Anda bisa mencoba
                   mengakses  basis  data, membuat  tabel contoh, atau menjalankan beberapa
                   operasi dasar untuk memastikan semuanya berjalan sesuai rencana.
                   Pastikan untuk selalu mengikuti petunjuk yang diberikan oleh proses instalasi
               dan merujuk pada panduan resmi dari penyedia basis data. Apabila Anda mengalami
               kesulitan atau ada langkah­langkah khusus yang diperlukan.

               e.  Konfigurasi Basis Data
               Terkait dengan konfigurasi tambahan pada  basis  data setelah  instalasi, langkah­
               langkah yang diperlukan dapat berbeda berdasarkan jenis basis data yang Anda
               instal. Berikut panduan umum untuk beberapa langkah konfigurasi yang mungkin
               Anda perlu lakukan.
               1)  Mengatur Parameter Kinerja
                   Banyak basis data memiliki berbagai parameter konfigurasi yang memengaruhi
                   kinerja dan penggunaan sumber daya. Anda perlu mengonfigurasi parameter
                   ini supaya sesuai dengan kebutuhan Anda. Hal ini mungkin termasuk ukuran
                   cache, batas memori, pengaturan I/O, dan lain­lain. Mengacu pada dokumentasi
                   resmi basis data untuk mengetahui parameter­parameter penting yang perlu
                   dikonfigurasi.

               2)  Mengaktifkan Fitur Tertentu
                   Beberapa basis data memiliki fitur opsional yang tidak diaktifkan secara default.
                   Apabila Anda membutuhkan  fitur­fitur ini, Anda perlu mengaktifkannya
                   melalui pengaturan konfigurasi. Misalnya, pengaturan replikasi, partisi tabel,
                   atau fitur keamanan tambahan.




               54      Rekayasa Perangkat Lunak SMK/MAK Kelas XI
   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71